Bagi para penggemar mobil sport, khususnya pecinta Nissan GT-R R35, kabar ini pasti terasa seperti sebuah kehilangan besar. Nissan baru saja mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan penerimaan pesanan untuk model legendaris ini, menandakan berakhirnya perjalanan panjang sang “Godzilla”. Pengumuman ini diterbitkan di situs resmi perusahaan, yang mengonfirmasi bahwa mereka telah menerima jumlah pesanan yang direncanakan dan tidak akan lagi memproduksi model ini.
Akhir Sebuah Era
Keputusan ini menjadi titik akhir dari perjalanan Nissan GT-R R35, yang telah menjadi simbol kecanggihan dan kekuatan otomotif selama lebih dari satu dekade. Sejak pertama kali diperkenalkan pada Tokyo Motor Show 2007, Nissan GT-R R35 menjadi penerus yang sangat dihormati dari model Skyline GT-R R34. Dibekali mesin V6 twin-turbo 3,8 liter yang diproduksi secara manual, mobil ini menawarkan performa luar biasa dan ketangguhan yang membuatnya dijuluki “Godzilla” oleh penggemarnya, terutama di dunia motorsport.
Pada Oktober 2024, Nissan secara resmi menghentikan produksi GT-R R35 di Amerika Utara. Di beberapa negara lain, seperti Selandia Baru dan Eropa, penjualan mobil sport ikonik ini juga telah dihentikan lebih awal, dipengaruhi oleh regulasi emisi yang semakin ketat serta persyaratan keselamatan yang lebih tinggi. Sebagai penanda perpisahan, Nissan meluncurkan edisi-edisi khusus seperti T-Spec Takumi dan Skyline, yang menjadi versi terakhir dari GT-R R35 di pasaran.
Warisan Legendaris yang Tak Terlupakan
Sejak diluncurkan, GT-R R35 telah mengalami berbagai pembaruan, termasuk facelift pada tahun 2010, 2016, dan 2023, yang tetap mempertahankan statusnya sebagai tolok ukur dalam dunia otomotif. Terlepas dari perubahan regulasi dan kemunculan pesaing-pesaing baru, GT-R R35 tetap menunjukkan ketangguhannya dengan sistem penggerak all-wheel drive dan transmisi kopling ganda yang memberikan pengalaman berkendara yang tak tertandingi.
Namun, meskipun GT-R R35 terus menghadirkan performa luar biasa, tekanan dari regulasi emisi yang semakin ketat dan persaingan mobil-mobil sport modern akhirnya memaksa Nissan untuk menghentikan produksi model ini. Meskipun demikian, GT-R R35 tetap akan dikenang sebagai salah satu mobil sport terbaik yang pernah ada, yang menginspirasi banyak penggemar dan profesional di dunia otomotif.
Masa Depan Nissan GT-R: Elektrifikasi Menghadirkan Harapan Baru
Dengan berakhirnya era GT-R R35, perhatian kini beralih pada penerusnya. Nissan telah memberikan gambaran tentang masa depan mobil sport mereka dengan memperkenalkan konsep “Hyper Force” pada 2023, yang diharapkan akan menjadi mobil sport listrik sepenuhnya, menggunakan teknologi baterai solid-state. Meskipun informasi lebih lanjut tentang peluncuran penerus GT-R R35 belum diumumkan, banyak yang memperkirakan bahwa Nissan mungkin akan meluncurkan versi hibrida terlebih dahulu sebelum akhirnya memperkenalkan model listrik sepenuhnya.
Meskipun GT-R R35 telah memasuki masa pensiun, warisannya akan terus hidup dalam dunia otomotif. Para penggemar setia dan mereka yang telah jatuh cinta dengan performa dan desainnya tentu akan merindukan kehadiran model ini. Kini, semua mata tertuju pada masa depan Nissan GT-R, dengan harapan bahwa penerusnya dapat memenuhi ekspektasi tinggi yang telah dibangun oleh generasi sebelumnya.