Citroen C3 Aircross: SUV Eropa Terjangkau dengan Kenyamanan Premium

Citroen C3 Aircross menjadi sorotan dengan harga yang tidak mencapai Rp500 juta, bahkan hanya dibanderol Rp339 juta on the road Jakarta. Label Eropa yang melekat pada kendaraan ini menghadirkan kesan mewah dengan berbagai fitur unggulan yang siap bersaing di kelasnya. Selama lebih dari 10 hari, kendaraan ini diuji coba dalam rute Jakarta Selatan hingga Jakarta Pusat dan Utara. Sepanjang perjalanan, hampir tidak ada kendala berarti, serta adaptasi terhadap kendaraan ini terasa mudah dan cepat. Salah satu daya tarik utama dari Citroen C3 Aircross adalah sistem suspensi khas yang sering disebut sebagai “karpet terbang,” membuat perjalanan terasa lebih halus meski melewati jalanan tidak rata.

Mobil ini juga hadir dengan desain berani yang tetap mempertahankan nuansa premium khas Eropa, meskipun diproduksi di India. Pilihan warna yang mencolok serta lekukan tubuh yang gagah semakin mempertegas identitasnya. Citroen juga mengadopsi konfigurasi tempat duduk 5+2, menjadikannya pilihan ideal bagi konsumen Indonesia yang membutuhkan kendaraan dengan kapasitas lebih besar. Selain itu, kabinnya luas dan senyap, meningkatkan kenyamanan saat berkendara. Berbagai fitur modern turut disematkan, termasuk layar sentuh infotainment 10 inci yang dapat terhubung dengan ponsel pintar, memungkinkan pengguna memanfaatkan navigasi dan hiburan dengan mudah.

Dapur pacu Citroen C3 Aircross mengandalkan mesin 1.199 cc 3 silinder dengan tenaga 110 PS dan torsi 205 Nm, memberikan performa cukup lincah di perkotaan. Dimensinya yang tidak terlalu besar juga memungkinkan mobil ini melaju dengan nyaman di jalanan sempit. Dari segi keselamatan, Citroen menyematkan fitur seperti dual airbag, kamera parkir belakang, TPMS, ESP, dan HHS. Penyegaran terbaru yang diperkenalkan pada IIMS 2025 meliputi lampu LED projector, kaca spion lipat otomatis, dan beberapa peningkatan di dalam kabin seperti power window di seluruh pintu, AC digital, serta konsol tengah dengan USB port dan ventilasi AC tambahan.

Meski menawarkan banyak keunggulan, Citroen C3 Aircross juga memiliki beberapa kekurangan, seperti AC di baris belakang yang kurang optimal dan respons layar infotainment yang agak lambat. Namun, secara keseluruhan, kendaraan ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan SUV Eropa dengan harga terjangkau tanpa mengorbankan kenyamanan dan fitur modern.

Volkswagen ID. Buzz LWB Siap Meluncur di Indonesia, MPV Listrik Futuristik untuk Keluarga Modern

PT Garuda Mataram Motor, sebagai Agen Pemegang Merek (APM) Volkswagen di Indonesia, akan mulai mendistribusikan ratusan unit Volkswagen The All-Electric ID. Buzz pada Mei mendatang. Momen ini dipilih sebagai hadiah spesial bagi pelanggan setia VW, mengingat suasana Lebaran yang identik dengan perayaan kemenangan. Menurut Head of Sales & Marketing Volkswagen Indonesia, Ahmad Badawi, kendaraan ini telah mendapat sambutan positif sejak pertama kali diperkenalkan di Tanah Air, dengan lebih dari 300 pemesan yang rela mengantre untuk mendapatkannya. Antusiasme yang tinggi ini mendorong VW untuk terus menghadirkan lebih banyak kendaraan inovatif di Indonesia.

Dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, VW memperkenalkan ID. Buzz versi Long Wheelbase (LWB) yang telah mengadopsi sistem penggerak roda belakang (RWD). Model ini memiliki dimensi lebih panjang, yakni 4.962 mm dengan wheelbase mencapai 3.239 mm, memberikan ruang yang lebih lega untuk enam penumpang. MPV listrik ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan keluarga modern yang mengutamakan kenyamanan tanpa mengorbankan fungsionalitas.

Ditenagai baterai berkapasitas 86 kWh, ID. Buzz LWB mampu menempuh jarak hingga 487 km dengan kecepatan maksimal 160 km/jam. Dengan tenaga 210 kW dan torsi 560 Nm, mobil ini dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 7,9 detik. Beberapa fitur unggulan juga disematkan untuk meningkatkan kenyamanan, seperti Panoramic Sunroof with Smart Glass yang memungkinkan pengaturan opasitas cahaya, serta jok depan dengan fitur pijat, pemanas, dan pengaturan posisi memori. Sistem infotainmentnya dilengkapi layar 12,9 inci serta 12+1 speaker Harman Kardon untuk pengalaman audio yang lebih imersif.

Volkswagen ID. Buzz LWB dibanderol Rp1,495 miliar (on the road Jakarta) dan tersedia dalam berbagai pilihan warna dengan konsep two-tone maupun mono-tone.

Toyota Sukses Raih 2.728 SPK di IIMS 2025, Ini Mobil Terpopuler

Toyota berhasil mencatatkan pencapaian signifikan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 dengan mencatatkan sekitar 2.700 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) dalam kurun waktu 11 hari, dari 13 hingga 23 Februari 2025. Capaian ini menunjukkan peningkatan sebesar 7,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dan tren positif ini didorong oleh tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan elektrifikasi, terutama yang mengusung teknologi hybrid.

Salah satu bintang utama di pameran tahun ini adalah Kijang Innova Zenix Hybrid. MPV hybrid ini berhasil meraih 614 SPK, menjadikannya model terlaris dalam pameran tersebut. Diikuti oleh Toyota Avanza yang mencatatkan 335 SPK, Rush dengan 216 SPK, serta Kijang Innova Zenix Gasoline dengan 181 SPK. Sementara itu, Innova Reborn menutup lima besar dengan 174 SPK.

Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, mengungkapkan rasa terima kasih atas antusiasme pengunjung terhadap produk-produk Toyota, khususnya kendaraan hybrid. “Kami sangat mengapresiasi tingginya minat masyarakat terhadap pilihan kendaraan ramah lingkungan seperti Kijang Innova Zenix Hybrid, yang kembali menjadi primadona. Dukungan pemerintah melalui pemberian insentif pajak, serta persiapan menjelang libur Lebaran, semakin memacu masyarakat untuk memilih kendaraan yang lebih ramah lingkungan,” ujar Henry dalam siaran persnya.

Keunggulan Teknologi Hybrid Toyota

Kijang Innova Zenix Hybrid tidak hanya populer karena desainnya yang menarik, tetapi juga karena keunggulan teknologi hybrid yang diusungnya. Teknologi ini menggabungkan efisiensi bahan bakar, performa optimal, dan aspek ramah lingkungan yang semakin dicari oleh konsumen di Indonesia. Toyota terus menunjukkan komitmennya terhadap inisiatif Beyond Zero, dengan meluncurkan model hybrid yang dilengkapi dengan platform baru yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan, pengendalian, dan keselamatan berkendara.

Menurut Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, peningkatan minat terhadap kendaraan hybrid juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah yang memberikan insentif PPnBM 3% untuk kendaraan hybrid. “Ini membuat harga kendaraan hybrid menjadi lebih kompetitif. Selain itu, momentum IIMS 2025 yang berdekatan dengan libur Lebaran juga menjadi waktu yang tepat bagi konsumen untuk merencanakan mobilitas mereka dengan pilihan kendaraan yang lebih ramah lingkungan,” jelas Anton.

Komitmen Toyota untuk Masa Depan Mobilitas yang Berkelanjutan

Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk menyediakan solusi mobilitas yang lengkap dan dapat diandalkan untuk berbagai kalangan, Toyota terus berinovasi dalam menghadirkan kendaraan yang tidak hanya mengutamakan kualitas, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan. Toyota berharap, dengan dukungan kebijakan pemerintah dan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat tentang isu lingkungan, tren positif ini akan terus berkembang, mendorong ekosistem kendaraan rendah emisi yang lebih baik di Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya mendukung kebijakan Net Zero Emission (NZE) 2060, Toyota berharap dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan ekosistem kendaraan ramah lingkungan yang semakin kuat di tanah air. “Kami berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah memberikan dukungan penuh terhadap produksi mobil hybrid EV dalam negeri, yang tentu sangat menguntungkan masyarakat. Dukungan ini sangat berperan dalam meningkatkan minat masyarakat terhadap kendaraan Toyota yang ramah lingkungan,” tutup Anton.

Jetour Bawa Mobil Listrik ke IIMS, Siap Bersaing di Pasar Indonesia?

Jetour sempat mencuri perhatian di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 dengan memamerkan mobil listriknya, Jetour X50e. Namun, meski sudah dipamerkan ke publik, kendaraan listrik ini belum tersedia untuk dibeli secara massal di Indonesia. Hal ini pun memunculkan pertanyaan: kapan Jetour akan mulai menjual mobil listriknya di Tanah Air?

Berbeda dengan beberapa merek otomotif asal China lainnya yang agresif dalam menghadirkan kendaraan listrik, Jetour masih mengandalkan lini kendaraan berbahan bakar konvensional (internal combustion engine/ICE). Saat ini, mereka hanya memasarkan dua model SUV, yaitu Jetour Dashing dan Jetour X70 Plus.

Jetour Punya Rencana Besar untuk Elektrifikasi

Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch Ranggy Radiansyah, menegaskan bahwa meskipun saat ini mereka masih berfokus pada mobil berbahan bakar bensin, Jetour sudah memiliki visi untuk masuk ke era elektrifikasi.

“Saat ini model yang kami jual memang masih ICE, sementara beberapa brand lain sudah fokus ke EV (electric vehicle/mobil listrik). Tapi kami juga memiliki visi ke arah elektrifikasi. Buktinya, kami sudah menampilkan model masa depan kami, X50e, di IIMS 2025,” ujar Ranggy saat ditemui di Bandung, Selasa (25/2/2025).

Menurutnya, Jetour memiliki roadmap pengembangan kendaraan yang mencakup berbagai teknologi, mulai dari mesin bensin (ICE), hybrid, hingga mobil listrik murni.

“Di roadmap kami ada beberapa model, termasuk seri off-road seperti T2 dan T1. Untuk X50e sendiri, kami masih mengumpulkan berbagai insight dari konsumen. Harapan kami adalah bisa menghadirkan berbagai pilihan bagi pelanggan. Kami juga sedang melakukan studi, dan ke depannya akan ada uji coba untuk model PHEV (plug-in hybrid) serta EV,” lanjutnya.

Respon Positif dari Konsumen di IIMS 2025

Meski belum resmi dijual, kehadiran Jetour X50e di IIMS 2025 mendapat respons positif dari para pengunjung. Banyak calon pelanggan yang menunjukkan ketertarikan terhadap kendaraan listrik ini, meskipun spesifikasinya belum sepenuhnya diungkap oleh pihak Jetour.

“Walaupun kami belum merilis spesifikasi resminya, banyak konsumen yang sudah bertanya soal X50e. Saat ini, kami masih dalam tahap mengumpulkan informasi dari calon pelanggan yang tertarik. Kami belum membuka pre-booking atau pemesanan resmi, tetapi data yang kami kumpulkan ini akan menjadi bagian dari survei pasar kami,” ungkap Ranggy.

Jetour X50e, SUV Listrik dengan Konsep Berbeda

Jetour tidak ingin sekadar menghadirkan mobil listrik biasa. Jetour X50e diklaim sebagai SUV listrik yang didesain untuk mendukung berbagai gaya hidup dan kebutuhan pengguna. Selain menawarkan performa ramah lingkungan, mobil ini juga dirancang agar tetap nyaman digunakan dalam berbagai kondisi perjalanan.

Kehadiran Jetour X50e menjadi bukti komitmen produsen otomotif asal China ini dalam menghadirkan kendaraan yang lebih ramah lingkungan. Dengan teknologi listrik, SUV ini diharapkan dapat membantu mengurangi emisi karbon secara signifikan, sekaligus menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang ingin beralih ke mobil listrik.

Akankah Jetour segera merilis X50e secara resmi di Indonesia? Dengan semakin meningkatnya tren kendaraan listrik dan respons positif dari pasar, besar kemungkinan Jetour akan segera mengumumkan langkah strategisnya dalam waktu dekat. Kita tunggu saja gebrakan selanjutnya! 🚗⚡

Debut Perdana Geely EX5 di IIMS 2025 Curi Perhatian, Test Drive Banjir Peminat

Produsen otomotif asal China, Geely, sukses mencuri perhatian pengunjung dalam debut perdananya di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Melalui SUV listrik andalannya, Geely EX5, merek ini mendapatkan respons positif dari ratusan pengunjung yang memanfaatkan area test drive selama pameran berlangsung.

Antusiasme tersebut tidak lepas dari desain modern, performa bertenaga, dan teknologi canggih yang ditawarkan kendaraan ramah lingkungan ini. CEO Geely Auto Indonesia, Victor Gao, menegaskan bahwa EX5 dirancang untuk memenuhi permintaan pasar Indonesia yang semakin tertarik pada kendaraan berbasis listrik.

“SUV ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang mengutamakan efisiensi energi dan kenyamanan berkendara. Respons pengunjung selama pameran sangat positif, terutama setelah mencoba langsung fitur-fitur unggulan EX5,” ujar Victor Gao dalam keterangan resminya, Minggu.

Salah satu pengunjung, Danny, mengungkapkan pengalamannya saat melakukan test drive. Awalnya, ia hanya berencana melihat-lihat, namun fitur pijat di kursi pengemudi dan daya tahan baterai yang impresif langsung membuatnya tertarik. Hal serupa juga dirasakan Alex, pengunjung lain yang terkesan dengan kualitas audio Flyme Sound yang didukung 16 speaker dan ruang bagasi luas yang ideal untuk membawa perlengkapan golf.

Untuk memperkuat kehadirannya di Indonesia, Geely Auto menjalin kolaborasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) guna mempercepat elektrifikasi dan pengembangan energi terbarukan.

Selama IIMS 2025, Geely EX5 ditawarkan dengan harga promo Rp465 juta untuk varian Pro dan Rp505 juta untuk varian Max, lebih terjangkau dibandingkan harga normal yang masing-masing dibanderol Rp475 juta dan Rp515 juta.

Inovasi Canggih BYD Sealion 7 untuk Parkir yang Lebih Mudah

Pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, BYD memperkenalkan model terbarunya, BYD Sealion 7. Kendaraan yang juga dikenal sebagai BYD Seal SUV ini berhasil menarik perhatian pengunjung dengan desainnya yang elegan dan memikat. Luther Panjaitan, Kepala Hubungan Masyarakat & Pemerintahan PT BYD Motor Indonesia, menyatakan bahwa Sealion 7 menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih aman, nyaman, dan bernuansa futuristik. “Kami percaya setiap individu berhak mendapatkan ketenangan, mengetahui bahwa kendaraan yang mereka gunakan dilengkapi dengan inovasi keselamatan terkini dari BYD,” ujarnya saat acara berlangsung di Jakarta.

Salah satu fitur unggulan yang ditawarkan adalah Parking Assist, yang dirancang untuk membantu pengemudi dalam manuver parkir. Sistem ini memanfaatkan teknologi Around View Monitoring (AVM) yang memberikan pandangan 360 derajat di sekitar kendaraan melalui beberapa kamera, sehingga area sekitar dapat terlihat dengan jelas dan mengurangi risiko benturan saat parkir di ruang yang sempit. Selain itu, sensor parkir yang terintegrasi memberikan peringatan visual dan audio ketika mendekati objek, sehingga membantu mencegah tabrakan. Menurut BYD, fitur ini menjadikan proses parkir lebih aman, efisien, dan mengurangi tekanan saat mencari tempat parkir.

Suzuki Jimny Tantang Adrenalin di IIMS 2025: Sensasi Off-Road yang Tak Terlupakan

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali memanjakan pecinta otomotif dengan menghadirkan Jimny Adventure Experience dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

4W Marketing Director PT SIS, Harold Donnel, mengungkapkan bahwa kegiatan ini selalu menjadi magnet bagi pengunjung IIMS setiap tahunnya. “Setelah sukses menarik perhatian di ajang sebelumnya, tahun ini kami hadir dengan konsep yang lebih atraktif, jalur yang semakin menantang, dan pengalaman berkendara yang lebih intens,” ujarnya, Jumat (21/2/2025).

Pada arena ini, pengunjung dapat merasakan berbagai tantangan yang dirancang khusus untuk menguji ketangguhan Suzuki Jimny. Etape pertama dimulai dengan Rock Crawling, yang menguji kemampuan sistem penggerak All Grip Pro dan suspensi kendaraan saat melibas bebatuan besar. Selanjutnya, pengunjung menghadapi Seesaw Obstacle, di mana keseimbangan kendaraan diuji saat melintasi jembatan jungkat-jungkit yang bergerak.

Tantangan berlanjut ke Articulation Obstacle, jalur dengan medan tak rata dan sudut kemiringan tajam yang memaksa roda bekerja secara independen untuk menjaga stabilitas. Adrenalin semakin terpacu saat melintasi Stairs Obstacle, tanjakan curam yang langsung diikuti turunan ekstrem, menguji daya cengkeram dan kestabilan kendaraan.

Sebagai penutup, peserta menghadapi Uphill dan Downhill Obstacle dengan ketinggian lebih dari empat meter. Tantangan ini menjadi ajang pembuktian bagi fitur Hill Descent Control (HDC) dan Hill Hold Assist (HHA), yang memastikan kendaraan tetap stabil saat melalui medan menanjak maupun menurun.

Untuk menjamin keselamatan, Suzuki menggandeng tim profesional dari Suzuki Jip Indonesia (SJI) yang tergabung dalam Indonesia Offroad Federation (IOF). Mereka mendampingi setiap peserta, memberikan panduan teknik berkendara di medan ekstrem, serta berbagi wawasan tentang dunia off-road.

Pengunjung yang ingin mencoba sensasi ini dapat mendaftarkan diri kepada petugas di area Jimny Adventure Experience dan menunggu giliran. Dengan pendampingan khusus, pengalaman ini dijamin menjadi lebih dari sekadar test drive, melainkan petualangan off-road sesungguhnya yang memacu adrenalin.

Suzuki Fronx Semakin Dekat! Rangka Dipamerkan di IIMS

Suzuki menarik perhatian para pengunjung di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 dengan memajang rangka mobil misterius di booth mereka. Rangka yang ditempatkan di sisi kanan area pameran ini diduga kuat sebagai struktur dari Suzuki Fronx, SUV terbaru yang kabarnya segera meluncur di Indonesia.

Spekulasi mengenai kehadiran Suzuki Fronx semakin menguat setelah beberapa petunjuk muncul. Sebelumnya, foto mata-mata memperlihatkan mobil yang diduga Suzuki Fronx tengah diuji coba di jalan raya Indonesia. Tak lama setelah itu, kode kendaraan yang diduga Fronx juga terdaftar di situs Samsat. Kini, rangka mobil yang dipamerkan Suzuki di IIMS 2025 semakin memperkuat dugaan bahwa peluncuran SUV terbaru mereka tinggal menunggu waktu.

Suzuki Tepis Dugaan, Fokus pada Teknologi Rangka

Saat dikonfirmasi terkait rangka mobil yang dipajang, Harold Donnel, selaku 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), tidak membenarkan maupun membantah bahwa rangka tersebut adalah milik Suzuki Fronx. Menurutnya, Suzuki menghadirkan rangka ini sebagai bagian dari edukasi teknologi rangka yang mereka miliki.

“Kami sangat menghargai berbagai interpretasi dari teman-teman media. Frame ini bisa saja diejawantahkan menjadi unit A atau unit B, itu kembali ke masing-masing perspektif,” ujar Harold saat ditemui di IIMS 2025, JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Suzuki menampilkan rangka tersebut untuk menunjukkan teknologi Heartect, platform rangka yang dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan kendaraan.

“Keberadaan frame ini bertujuan sebagai edukasi. Di satu sisi, kami memiliki Suzuki Safety Support yang berada di bagian kiri booth, dan di sisi kanan, kami memamerkan frame Heartect untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada pengunjung,” jelas Harold.

Suzuki Siapkan Produksi Lokal dan Investasi Triliunan

Selain rumor mengenai Fronx, Suzuki juga dikabarkan akan memproduksi SUV tersebut secara lokal di Indonesia. Langkah ini sejalan dengan rencana investasi besar-besaran yang akan dilakukan oleh perusahaan.

Managing Director PT Suzuki Indomobil Motor (SIM), Sodiq Wicaksono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan dana investasi sebesar Rp 5 triliun untuk mendukung pengembangan lini produksi mereka di Indonesia.

“Untuk mendukung kejutan Suzuki di tahun ini, kami mengalokasikan tambahan investasi sebesar Rp 5 triliun,” ujar Sodiq dalam pernyataannya pada Januari lalu.

Menurutnya, dana investasi ini difokuskan pada peningkatan fasilitas produksi, termasuk pengadaan peralatan dan dies (cetakan industri otomotif).

“Industri otomotif adalah industri yang membutuhkan modal besar. Dana Rp 5 triliun ini kami alokasikan untuk investasi peralatan produksi guna mendukung berbagai rencana besar Suzuki ke depan,” tambahnya.

Dari berbagai petunjuk yang muncul, besar kemungkinan Suzuki Fronx akan segera meramaikan pasar SUV di Indonesia. Apakah Suzuki akan segera mengonfirmasi kehadiran model ini? Kita nantikan kejutan selanjutnya dari Suzuki di 2025! 🚗✨

Seres E1 Modifikasi Gofar Hilman Tampil Futuristik di IIMS 2025, Mobil Listrik Kompak yang Penuh Gaya!

PT Sokonindo Automobile, sebagai Agen Pemegang Merek (APM) DFSK dan Seres, turut berpartisipasi dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang diadakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Pada acara tahunan ini, Seres tidak hanya menampilkan mobil andalannya, tetapi juga memperkenalkan modifikasi mobil listrik Seres E1 yang dikerjakan oleh Gofar Hilman.

Alexander Brus, CEO PT Sokonindo Automobile, menjelaskan bahwa tujuan pameran Seres E1 hasil modifikasi Gofar adalah untuk menonjolkan fleksibilitas mobil listrik kompak ini dalam hal kustomisasi. “Kami ingin menunjukkan lebih dari sekadar mobil, tetapi sebuah perjalanan yang penuh semangat, kolaborasi, kreativitas, dan konsep futuristik,” ungkap Barus saat membuka acara tersebut di IIMS.

Menurut Barus, modifikasi oleh Gofar menjadi daya tarik utama. Selain tampilan yang unik, hasil modifikasi ini menawarkan pilihan baru bagi konsumen yang tertarik pada mobil listrik dengan desain modifikasi.

Gofar Hilman, yang dikenal sebagai publik figur dan penggemar otomotif, mengungkapkan bahwa dalam merombak Seres E1, ada beberapa perubahan yang cukup signifikan pada bagian eksterior dan interior. “Kaca-kaca bagian tertentu dicopot, pelat asli di sisi kiri dan kanan belakang juga dibongkar, dan rak-rak baru ditambahkan. Bagian bumpernya pun terinspirasi oleh desain mobil-mobil tahun 70-an,” kata Gofar menjelaskan proses modifikasinya.

Seres E1 sendiri merupakan kendaraan listrik kompak yang dapat menempuh jarak hingga 300 kilometer dengan sekali pengisian daya. Ditenagai oleh motor yang menggerakkan roda depan, mobil ini dilengkapi dengan fitur keselamatan seperti regenerative braking, ABS, dan ESC. Di bagian interior, mobil ini menawarkan desain minimalis dengan layar sentuh 10,25 inci yang sudah terintegrasi dengan sistem infotainment dan navigasi berbasis cloud.

Harga Seres E1 dibanderol mulai dari Rp 194 juta On The Road (OTR) Jakarta, memberikan pilihan menarik bagi konsumen yang mencari mobil listrik dengan tampilan modifikasi yang modern dan futuristik.

Jetour Dashing Hadir di IIMS 2025 Dengan Tiga Warna Baru, Lebih Gaya dan Berkarakter!

Jetour memanfaatkan ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 untuk menghadirkan tiga pilihan warna terbaru bagi SUV andalannya, Jetour Dashing. Kini, konsumen dapat memilih varian warna Bloodstone Red, Phantom Grey, dan Vanilla Blue, yang dirancang untuk semakin menonjolkan karakter dan kepribadian penggunanya.

Menurut Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch Ranggy Radiansyah, kehadiran warna-warna baru ini merupakan bagian dari konsep Travel+, yang diusung Jetour untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih ekspresif dan penuh percaya diri. “Kami memahami bahwa warna bukan sekadar estetika, tetapi juga bagian dari identitas dan ekspresi diri. Dengan tiga warna baru ini, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen agar bisa menemukan warna yang paling sesuai dengan karakter dan gaya hidup mereka,” ujar Ranggy dalam acara peluncuran di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Setiap warna memiliki makna tersendiri yang selaras dengan semangat Travel+. Bloodstone Red memancarkan aura ketegasan, kepercayaan diri, serta semangat untuk menghadapi tantangan. Phantom Grey melambangkan profesionalisme, ketenangan, dan kesan modern yang tetap mempertahankan nuansa klasik. Sementara itu, Vanilla Blue merepresentasikan optimisme, kreativitas, serta semangat anak muda yang berambisi meraih kesuksesan.

Meskipun menghadirkan perubahan pada varian warna, Jetour Dashing tetap mempertahankan spesifikasi mesinnya. Mobil ini masih dibekali dengan mesin 1.5L Turbo 6DCT, yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 156 PS dan torsi maksimum 230 Nm. Dari segi desain interior, kendaraan ini menawarkan kabin yang luas dengan ruang kaki dan kepala lega, bagasi berkapasitas 486 liter, serta fitur mewah seperti sunroof panoramic berukuran 75 inci dan velg alloy 19 inci.

Untuk aspek keamanan, Jetour Dashing dilengkapi dengan 540° Camera System, enam airbag, serta rangka bodi kokoh dengan 75 persen material baja, guna memastikan perlindungan maksimal bagi pengemudi dan penumpangnya.

Kehadiran warna-warna baru ini sukses menarik perhatian pengunjung IIMS 2025. Jetour Dashing tersedia dalam dua varian, yakni Dashing Journey yang dibanderol Rp403,8 juta (OTR) dan Dashing Inspira dengan harga Rp434,8 juta (OTR).

Bagi pecinta otomotif yang ingin tampil lebih berkarakter dengan pilihan warna eksklusif, Jetour Dashing kini siap menjadi pilihan yang lebih menarik di pasar SUV Indonesia!