Pastikan Kendaraan Komersial Tetap Prima, Isuzu Beri Tips Perawatan Jelang Mudik Lebaran 2025

Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2025, bukan hanya kendaraan pribadi yang perlu mendapatkan perawatan ekstra, tetapi juga kendaraan komersial yang mengalami peningkatan operasional selama periode ini. PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengingatkan para pemilik kendaraan komersial Isuzu untuk melakukan perawatan rutin agar kendaraan tetap prima, aman, dan nyaman saat digunakan.

President Director PT IAMI, Yusak Kristian, menegaskan bahwa kesiapan kendaraan menjadi faktor penting dalam mendukung kelancaran perjalanan, terutama menjelang Idul Fitri, ketika kendaraan komersial bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Untuk itu, Isuzu memberikan beberapa tips agar kendaraan operasional tetap optimal.

Salah satu aspek yang harus diperhatikan adalah kondisi sistem pengereman. Rem yang optimal sangat penting demi keselamatan di jalan, terutama bagi kendaraan yang mengangkut beban berat. Pemilik kendaraan disarankan untuk rutin memeriksa kampas rem, cakram, dan minyak rem. Jika terdengar suara berdecit atau performa pengereman menurun, segera lakukan pengecekan dan penggantian komponen yang aus.

Selain rem, kondisi ban juga perlu diperhatikan karena berpengaruh pada keselamatan dan efisiensi bahan bakar. Pemilik kendaraan harus rutin memeriksa ketebalan tapak ban menggunakan alat khusus dan melakukan rotasi ban agar keausan merata. Tekanan angin juga harus sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menghindari risiko kecelakaan.

Perawatan mesin juga menjadi prioritas utama, mengingat mesin adalah komponen vital kendaraan. Penggantian oli mesin secara rutin sesuai jadwal yang ditentukan, serta pemeriksaan filter udara, filter bahan bakar, dan sistem pendinginan dapat memastikan mesin tetap bekerja optimal. Servis berkala di bengkel resmi Isuzu juga sangat dianjurkan untuk mencegah kerusakan yang lebih serius.

Selain aspek teknis, kebersihan kabin juga perlu diperhatikan. Membersihkan kabin secara rutin dapat meningkatkan kenyamanan pengemudi dan memperpanjang usia interior kendaraan. Area kemudi dan dashboard harus selalu bersih, sementara karpet dapat dijaga kebersihannya dengan menggunakan penyedot debu.

Terakhir, pemilik kendaraan harus memastikan untuk tidak membawa muatan berlebih melebihi kapasitas yang ditentukan. Muatan yang berlebihan dapat mempercepat keausan komponen kendaraan seperti suspensi, ban, dan sistem pengereman. Selain itu, praktik Over Dimension Over Loading (ODOL) meningkatkan risiko kecelakaan. Oleh karena itu, mengikuti batas muatan yang telah ditetapkan oleh pabrikan adalah langkah penting untuk menjaga keselamatan dan umur kendaraan.

Tips Perawatan Mobil Listrik Agar Tetap Optimal dan Tahan Lama!

Mobil listrik kini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia, namun masih banyak pemilik yang merasa cemas tentang cara merawat kendaraan ini. Sebagai kendaraan ramah lingkungan yang mengandalkan baterai dan motor listrik, mobil listrik memang berbeda dengan kendaraan konvensional yang menggunakan mesin bensin. Meski demikian, beberapa komponen tetap memerlukan perhatian khusus untuk menjaga performa dan keawetan kendaraan. Salah satunya adalah perawatan radiator dan coolant. Meskipun mobil listrik tidak menggunakan mesin konvensional, radiator tetap berfungsi untuk menjaga suhu baterai dan motor listrik agar tetap optimal. Oleh karena itu, penting bagi pemilik mobil listrik untuk mengganti coolant atau cairan radiator secara berkala, yakni setiap 60.000 km.

Selain perawatan radiator, pemilik mobil listrik juga perlu memperhatikan oli gardan. Meskipun kendaraan ini tidak menggunakan oli mesin, oli gardan tetap berperan penting dalam menjaga kinerja gardan yang berfungsi mentransfer tenaga dari motor listrik ke roda belakang. Penggantian oli gardan disarankan setiap 20.000 km atau 12 bulan sekali, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu. Hal ini penting untuk memastikan bahwa gardan bekerja dengan baik, sehingga mobil tetap nyaman dikendarai dan tidak mengalami gangguan teknis.

Perawatan lainnya yang tak kalah penting adalah mengganti filter AC secara teratur. Filter AC yang kotor dapat mengganggu sirkulasi udara dalam kabin, yang tentu saja memengaruhi kenyamanan dan kesehatan pengendara. Udara yang bersih dan segar sangat diperlukan, terutama untuk pengendara yang sering berada di dalam kabin. Oleh karena itu, pastikan untuk mengganti filter AC secara rutin agar kualitas udara tetap terjaga, sekaligus menjaga kenyamanan selama perjalanan.

Selain itu, pemilik mobil listrik juga disarankan untuk membaca buku panduan kendaraan mereka dengan seksama. Buku panduan ini berisi informasi teknis yang sangat penting, mulai dari cara merawat kendaraan hingga cara mengoperasikan fitur-fitur canggih pada mobil listrik. Karena bagi sebagian orang, mobil listrik adalah hal yang baru, mungkin ada aspek-aspek penting yang belum diketahui dan semua informasi tersebut dapat ditemukan dalam buku panduan.

Terakhir, jika pemilik merasa kesulitan untuk memeriksa kondisi kendaraan sendiri atau khawatir jika ada bagian yang terlewat, sangat disarankan untuk membawa mobil ke bengkel resmi. Melakukan servis berkala setiap 10.000 km atau setiap 6 bulan sekali akan sangat membantu dalam menjaga performa mobil tetap prima. Dengan perawatan yang rutin dan tepat, mobil listrik Anda akan tetap awet dan siap digunakan dalam jangka panjang.