Rincian Biaya dan Servis Rutin Nissan Serena e-Power

Nissan Serena e-Power yang diluncurkan di GIIAS 2024 kini menambah pilihan dalam segmen mobil hybrid. Pada April 2025, harga mobil ini ditawarkan sebesar Rp 645 juta.
Serena e-Power membawa teknologi berbeda dibandingkan dengan mobil hybrid lainnya. Biasanya, mobil hybrid menggunakan mesin bensin yang dipadukan dengan motor listrik untuk menggerakkan kendaraan, dan baterai diisi melalui proses pengereman.

Namun, pada Nissan Serena e-Power, teknologi yang digunakan hanya memanfaatkan mesin bensin sebagai penggerak generator yang bertugas mengisi baterai. Seluruh tenaga penggerak mobil sepenuhnya bersumber dari motor listrik, dan baterainya tidak perlu diisi ulang menggunakan charger.

Dengan teknologi ini, Nissan memberikan layanan perawatan gratis hingga 50.000 km atau selama 30 bulan. Di bawah ini adalah rincian biaya perawatan setelah jarak 50.000 km.

Rincian Biaya dan Perawatan Nissan Serena e-Power

Berdasarkan informasi yang tertera di situs resmi pada 9 April 2025, berikut adalah rincian biaya perawatan, termasuk jarak tempuh, durasi, dan jenis perawatan yang diperlukan.

  • Servis 10.000 Km atau 6 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin
    Biaya: Gratis
  • Servis 20.000 Km atau 12 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin, filter AC
    Biaya: Gratis
  • Servis 30.000 Km atau 18 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin
    Biaya: Gratis
  • Servis 40.000 Km atau 24 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin, filter udara, filter AC, cairan rem
    Biaya: Gratis
  • Servis 50.000 Km atau 30 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin
    Biaya: Gratis
  • Servis 60.000 Km atau 36 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin, filter AC
    Biaya: Rp 2,5 juta
  • Servis 70.000 Km atau 42 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin
    Biaya: Rp 1,4 juta
  • Servis 80.000 Km atau 48 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin, filter udara, filter AC, cairan rem
    Biaya: Rp 3,8 juta
  • Servis 90.000 Km atau 54 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin
    Biaya: Rp 1,4 juta
  • Servis 100.000 Km atau 60 Bulan
    Perawatan: filter oli, washer drain plug, oli mesin, filter AC, busi
    Biaya: Rp 3,7 juta

Harga di atas sudah termasuk biaya jasa, namun belum termasuk layanan tambahan yang mungkin disediakan oleh dealer sesuai dengan persetujuan pelanggan. Pastikan biaya servis yang dibayar sesuai dengan kebutuhan perawatan kendaraan untuk menjaga performa mobil.

Panduan Lengkap Membersihkan Mobil Pascabanjir

Hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek menyebabkan banjir di beberapa titik. Akibatnya, sejumlah kendaraan milik warga ikut terendam. Setelah air surut, pemilik mobil harus segera membersihkan kendaraannya dari sisa lumpur dan kotoran. Berikut panduan membersihkan kabin mobil pascabanjir.

Ketika mobil terendam banjir, bukan hanya bagian mesin yang perlu diperhatikan. Interior kendaraan juga harus segera dibersihkan agar tidak menimbulkan bau tak sedap atau bahkan menyebabkan karat pada bagian bawah mobil.

Langkah-Langkah Membersihkan Kabin Mobil Pascabanjir

Berdasarkan informasi dari sumber resmi Mitsubishi, berikut cara yang bisa dilakukan untuk membersihkan bagian dalam mobil:

  1. Pastikan Kabin Kering
    Pastikan tidak ada air yang masih menggenang di dalam kabin sebelum mulai membersihkan.
  2. Lepaskan dan Cuci Karpet Mobil
    Keluarkan semua karpet dari dalam mobil, lalu bersihkan menggunakan air bertekanan dan sabun. Setelah itu, jemur di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.
  3. Membersihkan Jok Mobil
    Jika jok berbahan kain atau bahan yang mudah menyerap air, sebaiknya dilepas terlebih dahulu agar proses pengeringan lebih maksimal. Penggunaan alat pengering seperti hairdryer saja tidak cukup karena bisa membuat bagian dalam jok tetap lembap. Jika menggunakan pelapis jok, pastikan juga dilepas dan dicuci.
  4. Bersihkan Doortrim Pintu
    Doortrim atau panel pintu sebaiknya dilepas agar bagian dalamnya bisa dibersihkan secara menyeluruh. Bagian ini memang tidak terlalu banyak menyerap air, tetapi tetap perlu dikeringkan dengan baik.
  5. Pastikan Kabel-Kabel Kering dan Terpasang dengan Benar
    Setelah pembersihan selesai, pastikan kabel-kabel dalam mobil sudah benar-benar kering sebelum dipasang kembali ke posisi semula.

Sebagai langkah akhir, meskipun sudah dibersihkan sendiri, disarankan membawa mobil ke bengkel resmi untuk pemeriksaan lebih lanjut agar memastikan semua komponen dalam kondisi aman dan berfungsi dengan baik.

8 Tanda Mesin Mobil Bekas dalam Kondisi Prima yang Wajib Diketahui Sebelum Membeli


Cara Memastikan Kondisi Mesin Mobil Bekas Tetap Optimal
Membeli mobil bekas merupakan pilihan hemat bagi banyak orang yang ingin memiliki kendaraan berkualitas. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua mobil bekas berada dalam kondisi prima. Oleh sebab itu, memahami ciri-ciri mesin yang masih berfungsi dengan baik menjadi langkah penting agar terhindar dari penyesalan di masa depan. Jangan sampai kendaraan impian justru menjadi beban akibat kerusakan mesin yang memerlukan biaya perbaikan besar.

Ciri Mesin Mobil Bekas dalam Kondisi Bagus
Berikut adalah beberapa tanda bahwa mesin mobil bekas masih layak dan dalam performa baik:

  1. Tenaga Mesin Kuat di Jalanan Menanjak
    Mobil yang kondisinya masih bagus akan menunjukkan performa yang stabil saat melintasi tanjakan. Ini menunjukkan bahwa mesin bekerja optimal untuk menghasilkan tenaga yang cukup tanpa kendala.
  2. Tidak Ada Kebocoran Oli atau Bahan Bakar
    Mesin mobil yang sehat biasanya bebas dari kebocoran oli maupun bahan bakar. Kebocoran semacam ini dapat mengakibatkan kerusakan serius pada mesin dan menambah pengeluaran untuk perbaikan. Pastikan tidak ada jejak rembesan di sekitar mesin saat pemeriksaan.
  3. Asap Knalpot Berwarna Wajar
    Warna asap knalpot bisa menjadi petunjuk kondisi mesin. Asap yang berwarna normal menandakan pembakaran di mesin berjalan baik. Sebaliknya, asap pekat atau kebiruan menunjukkan adanya masalah pada sistem pelumasan atau pembakaran.
  4. Getaran Mesin Stabil
    Mobil bekas dengan kondisi mesin baik tidak akan menghasilkan getaran berlebihan. Getaran yang terasa tidak wajar sering kali menjadi indikasi adanya kerusakan mekanis yang memerlukan perbaikan.
  5. Lampu Indikator Tidak Menyala
    Periksa dasbor mobil untuk memastikan tidak ada lampu indikator yang menyala. Jika lampu indikator menyala, hal tersebut bisa menjadi tanda adanya masalah pada mesin atau sistem pendukungnya.
  6. Suara Mesin Halus
    Mesin yang berfungsi dengan baik akan menghasilkan suara halus tanpa adanya bunyi kasar atau tidak normal. Suara kasar pada mesin bisa menandakan perlunya perbaikan besar.
  7. Kondisi Oli yang Baik
    Periksa stick oli untuk memastikan tingkat dan kualitas oli masih baik. Oli yang bersih dan cukup biasanya menjadi tanda bahwa mesin telah dirawat dengan baik oleh pemilik sebelumnya.
  8. Tidak Ada Bau Aneh di Area Mesin
    Mesin yang sehat tidak mengeluarkan bau terbakar atau bau lain yang mencurigakan. Bau terbakar dapat disebabkan oleh kebocoran oli ke bagian pembuangan atau masalah pada komponen seperti v-belt atau rem.

Kesimpulan
Memilih mobil bekas yang tepat membutuhkan kehati-hatian, terutama dalam memeriksa mesin. Dengan memahami ciri-ciri di atas, Anda dapat memastikan bahwa kendaraan pilihan Anda masih dalam kondisi layak dan siap digunakan. Selain itu, selalu lakukan test drive untuk mengevaluasi performa kendaraan secara langsung. Pemilihan yang teliti akan memastikan Anda mendapatkan mobil bekas yang tidak hanya ekonomis, tetapi juga dapat diandalkan.


Cara Mudah Hilangkan Karat Pada Bodi Mobil

Karat pada bodi mobil adalah masalah yang umum terjadi, terutama bagi kendaraan yang sering terpapar cuaca buruk atau lingkungan yang lembap. Karat tidak hanya mengganggu penampilan mobil, tetapi juga dapat merusak struktur bodi jika tidak ditangani dengan cepat. Berikut adalah beberapa cara mudah untuk menghilangkan karat pada bodi mobil Anda.

Langkah pertama untuk menghilangkan karat adalah dengan mengidentifikasi area yang terpengaruh. Periksa bodi mobil secara menyeluruh, terutama di bagian yang sering terkena air atau kotoran, seperti bagian bawah pintu, fender, dan kap mesin. Setelah menemukan area yang berkarat, tandai dengan spidol agar mudah dikenali saat proses perbaikan.

Setelah mengidentifikasi area yang berkarat, siapkan alat dan bahan yang diperlukan. Anda akan membutuhkan amplas, sikat kawat, penghilang karat, cat mobil, dan pelindung cat. Pastikan untuk menggunakan alat yang tepat agar proses penghilangan karat berjalan efektif dan tiBodiMobildak merusak cat asli mobil.

Mulailah dengan mengamplas area yang berkarat menggunakan amplas kasar untuk menghilangkan karat yang menempel. Setelah itu, gunakan sikat kawat untuk membersihkan sisa-sisa karat yang tersisa. Setelah area bersih, aplikasikan penghilang karat sesuai petunjuk produk. Tunggu hingga produk bekerja sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.

Setelah karat berhasil dihilangkan, langkah selanjutnya adalah melindungi area tersebut dengan cat mobil yang sesuai. Pilih cat yang memiliki warna serupa dengan bodi mobil Anda untuk hasil yang lebih baik. Setelah cat kering, aplikasikan pelindung cat untuk mencegah karat kembali muncul. Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat menjaga bodi mobil tetap bersih dan terhindar dari karat.

Untuk mencegah karat muncul kembali, lakukan perawatan rutin pada mobil Anda. Cuci mobil secara berkala dan periksa area yang rawan karat. Dengan menjaga kebersihan dan melakukan perawatan yang tepat, Anda dapat memperpanjang umur bodi mobil dan menghindari masalah karat di masa depan.