Penumpukan Stok Motor Listrik di Dealer, Subsidi yang Ditunggu Belum Kunjung Terbit

Industri kendaraan listrik, khususnya motor listrik, kini sedang menghadapi tantangan besar dalam hal penjualan. Stok motor listrik yang menumpuk di dealer menjadi sorotan utama, dan fenomena ini berakar dari ketidakpastian kebijakan subsidi yang hingga kini masih belum jelas. Sejak insentif kendaraan listrik 2024 berakhir, masyarakat cenderung menahan pembelian dan memilih untuk menunggu kejelasan mengenai subsidi yang akan diberikan pemerintah pada 2025.

Penurunan Penjualan karena Menunggu Subsidi

Budi, Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI), mengungkapkan bahwa penurunan permintaan motor listrik sangat signifikan. “Stok motor listrik di dealer cukup banyak, namun masyarakat memilih untuk menunda pembelian sambil menunggu kepastian soal subsidi,” ungkap Budi dalam pertemuan dengan wartawan di Jakarta, seperti yang dikutip dari CNBC Indonesia. Hal ini menunjukkan bagaimana ketidakpastian kebijakan pemerintah mempengaruhi keputusan konsumen untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan tersebut.

CEO dari Tangkas Motor Listrik, Agung Pamungkas, juga menambahkan bahwa masyarakat merasa bingung dengan kebijakan yang belum pasti. “Lebih baik diumumkan apakah subsidi akan berlanjut atau tidak. Jangan buat kami terus menunggu,” ujar Agung dengan tegas.

Dampak Ketidakpastian terhadap Ekonomi Konsumen

Pengamat otomotif dari ITB, Yannes Pasaribu, menjelaskan lebih jauh bahwa ketidakpastian ini menciptakan keraguan di kalangan masyarakat untuk beralih ke motor listrik. “Motor listrik dengan harga yang masih relatif tinggi membuat banyak konsumen merasa lebih nyaman menggunakan motor bensin yang lebih murah dan mudah dijangkau,” jelas Yannes. Ia juga menyoroti situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih, dengan inflasi dan biaya hidup yang terus meningkat, membuat pembelian kendaraan listrik terasa lebih memberatkan.

Bagi sebagian besar konsumen, harga motor listrik tanpa subsidi akan terasa sangat jauh dari jangkauan, terutama untuk segmen masyarakat dengan penghasilan menengah ke bawah. Faktor ekonomi yang tidak menentu semakin memperburuk keputusan mereka untuk membeli kendaraan listrik.

Subsidi Motor Listrik: Harapan Baru dari Pemerintah

Namun, di tengah ketidakpastian yang melanda pasar, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan sinyal positif. Ia memastikan bahwa pemerintah kemungkinan besar akan tetap memberikan subsidi sebesar Rp 7 juta untuk motor listrik pada 2025, dengan tujuan untuk mempercepat transisi kendaraan listrik di Indonesia. “Subsidi untuk motor listrik harusnya tetap ada,” kata Airlangga, mengonfirmasi harapan pasar yang ingin melihat kebijakan tersebut berlanjut.

Program subsidi ini sangat penting untuk menarik minat konsumen dan mendorong pertumbuhan industri kendaraan listrik di Indonesia. Pemerintah menyadari bahwa adopsi kendaraan ramah lingkungan adalah langkah penting untuk mengurangi polusi dan mendukung keberlanjutan energi, meskipun masih ada pertimbangan anggaran yang perlu diperhatikan.

Kesimpulan: Masa Depan Motor Listrik Bergantung pada Kepastian Subsidi

Pada akhirnya, masa depan industri motor listrik di Indonesia sangat bergantung pada kebijakan pemerintah yang jelas dan tegas mengenai subsidi. Tanpa adanya kepastian ini, masyarakat akan terus menahan pembelian dan mempertahankan kendaraan berbahan bakar fosil yang lebih terjangkau. Keputusan pemerintah terkait perpanjangan atau penghentian subsidi ini akan menjadi penentu bagi kemajuan industri motor listrik di tanah air.

Dengan adanya sinyal positif dari Airlangga, harapan untuk melanjutkan insentif ini masih terbuka lebar. Namun, apakah keputusan final akan menguntungkan konsumen dan industri kendaraan listrik? Semua mata kini tertuju pada kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah dalam beberapa bulan mendatang.

Peluncuran Tim di Jakarta Tanpa Valentino Rossi, Ini Penyebabnya

Pertamina Enduro VR46 Racing Team secara resmi memperkenalkan livery terbaru mereka untuk ajang MotoGP 2025 dalam sebuah acara yang digelar di Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (25/1). Peluncuran ini dihadiri oleh para pembalap tim, Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio, serta Direktur Tim, Uccio Salucci, dan Manajer Tim, Pablo Nieto. Namun, ada satu sosok penting yang tidak tampak di acara ini, yaitu Valentino Rossi, sang legenda MotoGP sekaligus pendiri tim.

Alasan Ketidakhadiran Valentino Rossi

Uccio Salucci, sahabat dekat sekaligus Direktur Tim, menjelaskan alasan ketidakhadiran Rossi dalam peluncuran tersebut. Ia mengungkapkan bahwa The Doctor tengah sibuk dengan sejumlah kegiatan pribadi dan profesional, termasuk persiapan balapan mobil serta merayakan kelahiran anak keduanya.

“Valentino punya banyak aktivitas, terutama dengan latihan mobilnya. Selain itu, dia baru saja menyambut kelahiran anak kedua. Tapi, dia sangat mencintai Indonesia dan sudah beberapa kali datang ke sini,” ujar Uccio dalam konferensi pers di Balai Kartini, Jakarta Selatan.

Menurut Uccio, Rossi juga memiliki ketertarikan besar pada Indonesia, khususnya Lombok dan Sirkuit Mandalika. Ia menambahkan bahwa ketika MotoGP kembali ke Indonesia setelah bertahun-tahun absen, Rossi langsung menanyakan detail trek dan menyatakan antusiasmenya untuk mencobanya.

“Dia penasaran dengan Lombok dan Sirkuit Mandalika. Ketika MotoGP kembali ke sana, dia bertanya banyak tentang trek tersebut. Dia merasa sirkuit itu fantastis dan ingin mencobanya,” tambah Uccio.

Pesan Rossi melalui Video

Meski tidak hadir secara langsung, Valentino Rossi tetap menyampaikan pesannya melalui sambungan video. Dalam pernyataannya, ia mengungkapkan rasa bangganya atas kerja sama tim dengan Pertamina dan antusiasme terhadap livery baru yang dirancang oleh desainer kenamaan, Aldo Drudi.

“Saya sangat menyukai livery baru ini. Kami telah bekerja sama dengan Aldo Drudi sejak tahun lalu, dan hasilnya selalu luar biasa. Kami juga bangga meluncurkan tim ini di Jakarta, kota yang penuh dengan penggemar MotoGP yang antusias,” ujar Rossi dalam video tersebut.

Harapan untuk Musim 2025

Peluncuran livery ini sekaligus menjadi awal dari harapan baru bagi Pertamina Enduro VR46 Racing Team di musim MotoGP 2025. Dengan Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio sebagai ujung tombak, tim ini berharap dapat meraih hasil terbaik di kompetisi mendatang.

Antusiasme penggemar di Indonesia menjadi motivasi tersendiri bagi tim untuk tampil maksimal. Semangat tersebut juga tercermin dari livery baru yang tidak hanya merepresentasikan kekuatan tim, tetapi juga ikatan erat dengan Indonesia sebagai salah satu negara pendukung terbesar MotoGP.

Panduan Cerdas Memilih Kendaraan Bermotor Di Tahun 2025

Banyak calon pembeli kendaraan bermotor yang mencari panduan untuk memilih kendaraan yang tepat. Dalam menghadapi berbagai pilihan di pasar, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan, anggaran, dan jenis kendaraan yang sesuai dengan gaya hidup. Berikut adalah beberapa tips cerdas untuk membantu Anda dalam memilih kendaraan bermotor di tahun ini.

Sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan, langkah pertama adalah mengidentifikasi tujuan utama penggunaannya. Apakah Anda membutuhkan kendaraan untuk perjalanan harian, usaha, atau aktivitas rekreasi? Memahami kebutuhan ini akan membantu Anda menentukan jenis kendaraan yang paling sesuai, apakah itu mobil, motor, atau bahkan kendaraan listrik. Ini menunjukkan bahwa pemahaman tentang kebutuhan pribadi sangat penting dalam proses pengambilan keputusan.

Di tahun 2025, ada berbagai jenis kendaraan yang dapat dipilih. Jika efisiensi bahan bakar dan biaya operasional rendah menjadi prioritas, mobil Low Cost Green Car (LCGC) atau mobil hybrid bisa menjadi pilihan ideal. Sementara itu, jika Anda lebih mementingkan performa dan kenyamanan, mobil konvensional tetap menjadi solusi praktis. Untuk pengguna yang mencari fleksibilitas dan kepraktisan di perkotaan, sepeda motor matic juga bisa menjadi alternatif yang baik. Ini menunjukkan bahwa setiap jenis kendaraan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Menentukan anggaran adalah langkah penting sebelum membeli kendaraan. Selain harga beli, pertimbangkan juga biaya operasional seperti asuransi, pajak, dan perawatan. Mobil listrik mungkin menawarkan penghematan jangka panjang dalam hal konsumsi energi dan biaya perawatan, tetapi harga awalnya seringkali lebih tinggi. Sebaliknya, mobil konvensional mungkin lebih terjangkau tetapi memiliki beban pajak yang lebih besar. Ini mencerminkan pentingnya perencanaan keuangan dalam memilih kendaraan.

Fitur keselamatan seperti sistem pengereman ABS dan teknologi modern seperti sistem infotainment harus menjadi pertimbangan dalam memilih kendaraan. Pastikan untuk memeriksa ketersediaan fitur-fitur ini pada model yang Anda pertimbangkan. Kendaraan dengan teknologi terbaru tidak hanya memberikan kenyamanan tetapi juga meningkatkan keamanan berkendara. Ini menunjukkan bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam setiap keputusan pembelian.

Sebelum mengambil keputusan akhir, lakukan uji coba pada kendaraan yang Anda minati. Ini akan memberi Anda gambaran nyata tentang kenyamanan berkendara dan performa kendaraan tersebut. Jangan ragu untuk bertanya kepada dealer mengenai spesifikasi teknis dan layanan purna jual yang ditawarkan. Ini menunjukkan bahwa melakukan riset menyeluruh adalah langkah penting untuk memastikan kepuasan setelah pembelian.

Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan calon pembeli dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dalam memilih kendaraan bermotor di tahun 2025. Mempertimbangkan kebutuhan pribadi serta anggaran akan membantu menemukan kendaraan yang tepat untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Keberhasilan dalam memilih kendaraan yang sesuai akan berkontribusi pada pengalaman berkendara yang lebih baik dan efisien di masa depan.

Dibalik Wacana Moge Masuk Tol, Intip Garasi Mewah Anggota DPR Ini

Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, mengusulkan agar motor gede (moge) diizinkan melintasi jalan tol. Menurutnya, moge tak hanya berfungsi untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk pengawalan, sehingga wacana ini berpotensi memberikan dampak positif bagi pendapatan negara.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan pada 9 September 2024, Andi tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp30,5 miliar. Koleksi kendaraan pribadinya bernilai sekitar Rp3 miliar, terdiri dari beberapa mobil model MPV dan SUV, seperti Toyota Vellfire 2014, Toyota Fortuner 2016, Toyota Alphard 2020, dan Mercedes-Benz GLE 450 2022.

Alasan di Balik Usulan Moge Masuk Tol

Menurut Andi, keberadaan moge di jalan tol tidak hanya sebagai fasilitas tambahan bagi pengendara, tetapi juga menjadi peluang pendapatan baru bagi pengelola tol. Ia menyatakan bahwa moge tidak akan merusak struktur jalan tol seperti kendaraan berat lainnya.

“Kalau kita lihat, kendaraan moge ini tidak seberat kendaraan logistik besar. Jadi, saya kira dampaknya terhadap jalan tol tidak signifikan. Tinggal dibuat regulasi agar pengendara moge bisa berkendara dengan tertib dan aman,” ujar Andi, Sabtu (25/1).

Selain itu, ia menyebutkan bahwa dengan diperbolehkannya moge melintasi jalan tol, pendapatan dari jalan tol bisa meningkat. Potensi pemasukan tambahan ini, menurut Andi, sangat besar jika melihat jumlah moge yang ada di Indonesia.

“Kalau kita hitung jumlah moge di Indonesia, tentu potensi pendapatannya cukup besar. Dengan moge masuk tol, pendapatan dari jalan tol bisa bertambah, baik yang dikelola oleh negara maupun pihak swasta,” tambah politisi Partai Gerindra tersebut.

Aspek Keselamatan dan Edukasi Berkendara

Andi juga mengungkapkan bahwa penggunaan moge di jalan tol lebih aman dibandingkan di jalan arteri atau jalan umum yang seringkali padat dan tidak teratur. Ia menilai perilaku pengendara di jalan umum masih kurang mencerminkan tata tertib berlalu lintas.

“Kalau bicara soal keselamatan, menurut saya moge lebih aman di jalan tol dibandingkan di jalan biasa. Lalu lintas di jalan umum seringkali tidak tertib, sehingga risiko kecelakaan lebih tinggi,” jelasnya.

Ia berharap, moge yang diizinkan melintas di jalan tol juga dapat memberikan edukasi tentang cara berkendara yang baik kepada pengendara lainnya.

“Moge bisa menjadi contoh dalam hal berkendara yang tertib dan aman. Dengan aturan yang jelas dari pengelola jalan tol atau Kementerian Perhubungan, moge dapat berkontribusi dalam menciptakan budaya berlalu lintas yang lebih baik,” pungkas Andi.

Menunggu Tindak Lanjut

Andi berharap usulannya ini dapat dipertimbangkan oleh pihak terkait untuk kemudian dirumuskan sebagai kebijakan yang menguntungkan semua pihak. Jika terealisasi, moge di jalan tol bukan hanya membuka peluang baru dalam aspek pendapatan, tetapi juga menciptakan sistem lalu lintas yang lebih aman dan teratur.

“Semua tergantung pada pengelola jalan tol, Korlantas, dan pihak pemerintah untuk membuat aturan yang jelas dan memastikan keamanan bagi semua pengguna jalan,” tutupnya.

Honda Luncurkan Skutik Murah Rp 15 Jutaan, Fitur Bak Motor Mahal

Honda Motorcycle & Scooter India (HMSI) secara resmi memperkenalkan model terbaru dari Honda Activa 2025 untuk pasar domestik India. Skuter matik ini hadir dengan sejumlah pembaruan menarik, termasuk fitur-fitur canggih yang biasanya hanya tersedia pada motor premium.

Desain Klasik dengan Sentuhan Modern

Dilansir dari Greatbiker dan Indianauto, Honda Activa 2025 masih mempertahankan desain klasiknya yang kompak. Bagian belakangnya dirancang lebar dan gemuk, sementara jok dibuat lebih tebal untuk memberikan kenyamanan ekstra saat digunakan dalam perjalanan jarak jauh.

Meski tampilannya familiar, skuter ini tetap terlihat elegan dengan warna single tone yang memberikan kesan mewah. Lampu utama diposisikan pada bagian batok seperti motor bebek klasik, memberikan sentuhan tradisional pada desain modernnya.

Namun, layaknya motor-motor asal India, Honda Activa tetap terlihat unik dengan roda kecil yang menjadi ciri khas. Meskipun ukuran rodanya tampak tidak sebanding dengan bodi belakangnya yang lebar, hal ini justru menjadi daya tarik tersendiri.

Fitur Modern ala Motor Premium

Pembaruan utama Honda Activa 2025 terletak pada fitur-fiturnya. Motor ini kini dilengkapi dengan teknologi ACG ignition dan idling stop system (ISS) untuk efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Selain itu, terdapat soket pengisian daya untuk ponsel dan ruang bagasi yang luas untuk menambah kepraktisan.

Menariknya, beberapa teknologi canggih yang biasanya ditemukan pada motor kelas atas kini hadir di Honda Activa. Di antaranya adalah layar TFT yang bisa terhubung ke smartphone melalui Bluetooth, fitur navigasi Honda RoadSync, serta sistem smart keyless untuk kemudahan pengoperasian tanpa kunci.

Performa Mesin Andal dan Harga Terjangkau

Honda Activa 2025 ditenagai mesin 124cc bersilinder tunggal dengan pendingin udara yang telah memenuhi standar emisi EURO 5. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 6,2 bhp dan torsi 10,5 Nm, cukup untuk memberikan performa andal dalam kategori skuter matik.

Yang membuat skuter ini semakin menarik adalah harganya yang sangat terjangkau. Honda Activa 2025 dibanderol hanya 80.950 rupee atau sekitar Rp15 jutaan, menjadikannya pilihan yang sangat menarik untuk konsumen yang mencari motor canggih dengan harga ekonomis.

Pilihan Ideal untuk Pasar Skutik

Dengan kombinasi desain klasik, fitur canggih, dan harga bersahabat, Honda Activa 2025 diharapkan dapat mempertahankan posisinya sebagai salah satu skuter matik paling populer di India. Apakah model ini juga akan meraih kesuksesan serupa jika dipasarkan di luar India? Kita tunggu saja!

Yamaha XSR 155 Diperbarui, Kini Dilepas dengan Harga Rp 39 Juta

Yamaha kembali menghadirkan kejutan dengan merilis varian warna terbaru untuk motor sport klasiknya, XSR 155. Untuk edisi 2025, Yamaha menawarkan dua pilihan warna segar, yaitu Metallic Brown Authentic dan Matte Silver Premium, yang dirancang untuk memperkuat kesan retro modern pada motor ini.

Warna Metallic Brown Authentic dirancang dengan konsep classical update, memadukan nuansa klasik dengan sentuhan modern. Warna cokelat autentik ini memberikan tampilan elegan yang memancarkan pesona masa lalu, sementara grafis tambahan mempertegas karakter retro pada motor ini.

Sementara itu, pilihan warna Matte Silver Premium menghadirkan nuansa garage lifestyle, menggambarkan kebebasan dan ekspresi diri para pengendara. Dilengkapi dengan cover sisi berwarna hitam, warna ini menciptakan tampilan yang gagah, keren, dan elegan, sekaligus memperkuat kesan maskulin pada motor.

“Motor sport selalu memiliki penggemar setia yang menjadikan kendaraan ini sebagai bagian dari gaya hidup mereka, baik untuk kebutuhan harian maupun menyalurkan hobi. XSR 155 telah menjadi salah satu pilihan utama di segmen motor sport retro modern yang mendukung kebebasan berekspresi saat berkendara. Tren sport retro semakin berkembang, terutama dengan kreativitas modifikasi yang menjadikan XSR 155 sebagai motor yang sesuai dengan gaya hidup masa kini. Kehadiran warna baru Metallic Brown Authentic dan Matte Silver Premium ini semakin melengkapi kebutuhan para pecinta motor klasik modern,” ujar Rifki Maulana, Manager Public Relations, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Yamaha XSR 155 edisi warna baru ini dibanderol dengan harga Rp 39.015.000 (on the road Jakarta). Untuk fitur, motor ini tetap mempertahankan teknologi unggulan, seperti lampu depan dan belakang berbentuk bulat dengan teknologi LED modern, serta Full LCD Digital Speedometer bergaya retro yang dilengkapi Multi Information Display (MID).

Dari segi kaki-kaki, XSR 155 menggunakan suspensi Up Side Down (USD) di bagian depan yang tidak hanya memberikan tampilan gagah, tetapi juga meningkatkan handling saat berkendara. Ban berjenis dual purpose berukuran 110/70 di depan dan 140/70 di belakang memastikan motor ini mampu melibas berbagai kondisi jalan dengan stabil.

Di sektor mesin, XSR 155 ditenagai mesin Fuel Injection 155 cc, SOHC, 4 langkah berpendingin cairan, serta teknologi VVA (Variable Valve Actuation). Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 14,2 kW pada 10.000 rpm dan torsi 14,7 Nm pada 8.500 rpm. Motor ini juga dilengkapi fitur Assist & Slipper Clutch untuk membuat kopling lebih ringan dan perpindahan gigi lebih halus.

Dengan kombinasi teknologi modern dan desain retro yang menawan, Yamaha XSR 155 warna baru ini tidak hanya menjadi kendaraan, tetapi juga bagian dari gaya hidup yang menunjang kebebasan berekspresi.

Vespa 946 Snake: Koleksi Langka dengan 888 Unit, Indonesia Kebagian Kuota

Jakarta – Vespa kembali menghadirkan kejutan istimewa untuk para penggemarnya dengan meluncurkan model spesial bertema shio dalam kalender Lunar. Setelah sukses dengan Vespa 946 edisi “Bunny” di tahun 2023 dan “Dragon” pada 2024, kini Vespa melengkapi koleksi Lunar mereka dengan menghadirkan Vespa 946 Snake, yang didedikasikan untuk memperingati Tahun Ular Kayu 2025.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap kalender Lunar, Vespa 946 Snake diproduksi dalam jumlah sangat terbatas, yakni hanya 888 unit di seluruh dunia. Angka ini dipilih untuk melambangkan keberuntungan, menjadikan Vespa 946 Snake sebagai barang koleksi yang sangat bernilai.

“Vespa 946 Snake adalah representasi gaya yang menonjol, sebuah penghormatan terhadap filosofi Tahun Ular yang mengajak kita melampaui batas, hidup berani, dan menjelajahi dunia tanpa henti,” tulis Vespa dalam pernyataan resminya.

Desain Eksklusif dengan Detail Memikat

Vespa 946 Snake hadir dengan perhatian tinggi terhadap detail. Salah satu elemen ikoniknya adalah ornamen berbentuk ular yang dibuat dengan teknologi cetak 3D, memberikan sentuhan estetika yang mewah. Warna iridescent blue yang terinspirasi dari keindahan musim dingin melengkapi desain minimalisnya, menciptakan kombinasi yang memukau.

Tidak hanya itu, Vespa melengkapi skuter ini dengan jok dan handle grip bermotif kulit ular, memberikan pengalaman berkendara yang nyaman sekaligus eksklusif. Untuk memperkuat kesan mewah, Vespa juga menghadirkan koleksi aksesori dan pakaian khusus, seperti long puffer coat dan bomber jacket, yang tergabung dalam Vespa Snake Capsule Collection.

Spesifikasi dan Performa yang Familiar

Dari segi teknis, Vespa 946 Snake masih mempertahankan spesifikasi yang mirip dengan model sebelumnya. Motor ini dilengkapi mesin 155 cc, satu silinder, 4 katup, dengan tenaga mencapai 12,7 HP pada 7.750 RPM dan torsi maksimum 12,8 Nm di 6.500 RPM. Dimensi motor ini pun tetap sama, dengan panjang 1.965 mm, lebar 730 mm, dan tinggi jok 805 mm, serta ukuran roda depan-belakang 120/70 R12 dan 130/70 R12.

Roadshow Global dan Kehadiran di Indonesia

Sebagai bagian dari peluncurannya, Vespa 946 Snake akan diperkenalkan melalui roadshow global di berbagai lokasi ikonik dunia. Setelah debutnya di Roma, gerai pop-up Vespa akan hadir di Paris, Milan, Bangkok, Singapura, Hanoi, dan Jakarta Plaza Indonesia, menjadikan Indonesia sebagai salah satu destinasi penting dalam perjalanan global ini.

Meski belum ada informasi resmi terkait harga Vespa 946 Snake di Indonesia, sebagai referensi, model sebelumnya, Vespa 946 Dragon, dijual sekitar Rp 267 juta. Dengan eksklusivitas dan fitur tambahan yang ditawarkan, harga Vespa 946 Snake diperkirakan tidak akan jauh berbeda.

Dengan kehadirannya yang memukau, Vespa 946 Snake tidak hanya menjadi simbol gaya hidup, tetapi juga wujud inovasi yang menghormati tradisi. Bagi para kolektor dan penggemar Vespa, edisi ini tentu menjadi peluang langka yang tidak boleh dilewatkan.

Inilah Tampilan Futuristik Honda PCX 2025 Versi Jepang

Setelah dirilis di Eropa dan beberapa negara Asia Tenggara, Honda PCX 2025 akhirnya resmi diluncurkan di Jepang. Model terbaru dari skuter populer ini menawarkan pilihan warna yang lebih eksklusif dan menonjolkan kesan mewah.

Dilansir dari Autoby, Honda PCX 2025 untuk pasar Jepang hadir dengan empat warna baru yang menarik, yakni Matte Starry Blue Metallic, Pearl Jupiter Grey, Pearl Snowflake White, dan Pearl Magellan Black. Warna-warna ini dirancang untuk memberikan tampilan yang lebih elegan dibandingkan varian sebelumnya.

Desain dan Fitur yang Familiar

Secara desain, Honda PCX 2025 versi Jepang tidak jauh berbeda dari model yang telah dipasarkan di Eropa, Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Skuter ini mengusung desain agresif dengan fascia depan yang dilengkapi dual headlamp serta lampu DRL LED yang menambah kesan modern.

Bagian setang dilengkapi dengan cover yang memberikan kesan sporty. Beberapa pembaruan lainnya meliputi desain fairing yang lebih ramping, pijakan kaki depan yang lebih nyaman, dan lampu belakang yang telah direvisi untuk tampilan yang lebih segar.

Pilihan Mesin dan Harga

Di Jepang, Honda PCX 2025 ditawarkan dengan dua varian mesin, yaitu 125 cc dan 160 cc. Untuk varian 125 cc, skuter ini dibanderol seharga 379.500 yen atau sekitar Rp 39,9 juta. Sementara itu, varian 160 cc dijual dengan harga 462.000 yen, setara dengan Rp 48,6 juta.

Kedua varian ini dilengkapi dengan fitur standar seperti bagasi berkapasitas 30 liter, kompartemen depan yang mampu menyimpan botol 500 ml, sistem kunci pintar (smart key), dan soket USB tipe C untuk mengisi daya perangkat elektronik.

Kekurangan Fitur di Versi Jepang

Menariknya, Honda PCX 2025 versi Jepang tidak dilengkapi dengan beberapa fitur unggulan yang tersedia di pasar Indonesia. Misalnya, versi Jepang tidak memiliki sokbreker belakang dengan tabung dan panel instrumen digital yang dilengkapi fitur Honda RoadSync, sebuah teknologi canggih untuk mengintegrasikan smartphone dengan kendaraan.

Kesimpulan

Honda PCX 2025 versi Jepang hadir dengan tampilan mewah dan fitur yang cukup memadai, meski tidak sekomplet versi di beberapa negara Asia Tenggara. Dengan harga yang kompetitif dan desain yang memikat, skuter ini tetap menjadi pilihan menarik bagi penggemar kendaraan roda dua di Negeri Sakura.

Bagaimana pendapat Anda tentang varian terbaru Honda PCX ini? Apakah fitur-fitur yang absen akan memengaruhi daya tariknya?

Cahaya yang Tepat: Cara Menyetel Lampu Motor untuk Maksimalkan Visibilitas di Jalan

Lampu utama pada sepeda motor memiliki peran yang sangat vital, terutama ketika melaju di malam hari atau di jalan dengan cahaya yang terbatas. Seperti halnya mobil, pengaturan ketinggian sorot lampu motor juga penting untuk menjaga keselamatan berkendara. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah mekanisme penyetelan sorot lampu yang berbeda-beda pada setiap motor. Beberapa motor, khususnya keluaran Honda, sudah dilengkapi dengan sistem pengaturan ketinggian lampu yang bervariasi.

Terdapat dua jenis sistem penyetelan yang umum digunakan: mekanisme putar dan baut. Setiap model sepeda motor memiliki lokasi pengaturan yang berbeda, ada yang terletak di bawah batok lampu, ada juga yang berada di kompartemen depan, atau bahkan di belakang reflektor lampu itu sendiri.

Aries Mandala, Kepala Bengkel AHASS Pelangi Prima Mandiri di Bogor, menjelaskan bahwa hampir semua motor keluaran pabrik telah dibekali fitur penyetelan sorot lampu. Untuk model yang menggunakan sistem putar, pengendara hanya perlu menggunakan obeng untuk menyesuaikan arah sorot lampu. Menurut Aries, memutar sekrup searah jarum jam akan mengangkat sorot lampu, sementara memutarnya berlawanan arah jarum jam akan menurunkan sorot lampu tersebut.

Sedangkan untuk motor dengan mekanisme baut, cara penyesuaian cukup sederhana. Pengguna hanya perlu melonggarkan baut dan menggeser posisi lampu ke atas atau bawah sesuai kebutuhan.

Penyesuaian sorot lampu motor bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga keselamatan. Aries menekankan, jika motor baru saja dimodifikasi atau membawa beban berat, posisi lampu bisa terpengaruh dan tidak sesuai dengan kondisi jalan. Penyesuaian sorot lampu yang tepat akan menghindari lampu yang mengarah terlalu tinggi, yang dapat menyilaukan pengendara lain, atau terlalu rendah, yang akan membatasi jarak pandang pengendara.

Mengatur sorot lampu motor dengan benar sangat penting, terutama untuk mengoptimalkan pencahayaan di malam hari atau di tempat dengan pencahayaan minim. Sorot lampu yang tepat dapat mencegah kecelakaan dengan memberi pandangan yang jelas dan mencegah pengendara lain terganggu oleh cahaya yang berlebihan.

Dengan memperhatikan pengaturan ini, Anda bisa memastikan perjalanan yang lebih aman dan nyaman setiap kali berkendara, terutama di malam hari atau ketika kondisi jalan kurang terang.

Heiwa MC Perkenalkan Modifikasi Triumph Scrambler 900 yang Menawan

Heiwa MC, bengkel modifikasi motor ternama asal Jepang, meluncurkan karya terbaru mereka berupa modifikasi Triumph Scrambler 900. Karya ini memadukan desain retro dengan teknologi modern, menciptakan sepeda motor yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga fungsional. Ini menunjukkan bahwa modifikasi motor dapat menjadi bentuk seni yang menggabungkan estetika dan performa.

Modifikasi ini menampilkan perubahan signifikan pada tampilan luar Triumph Scrambler 900. Heiwa MC mengganti sistem penerangan dengan lampu-lampu berukuran lebih kecil, memberikan kesan yang lebih ramping dan modern. Selain itu, penggunaan warna-warna cerah dan detail yang cermat membuat motor ini terlihat lebih menonjol di jalan. Ini mencerminkan bahwa desain yang baik dapat meningkatkan daya tarik visual kendaraan.

Selain aspek estetika, Heiwa MC juga memastikan bahwa modifikasi ini tidak mengorbankan fungsionalitas. Suspensi dan sistem pengereman telah ditingkatkan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan lebih saat berkendara. Hal ini penting untuk memastikan bahwa pengendara dapat menikmati pengalaman berkendara yang aman tanpa mengurangi gaya. Ini menunjukkan bahwa modifikasi harus mempertimbangkan keseimbangan antara penampilan dan performa.

Dalam proses modifikasi, Heiwa MC menggunakan material berkualitas tinggi untuk memastikan daya tahan dan keandalan sepeda motor. Penggunaan komponen aftermarket yang teruji secara kualitas menjadikan Triumph Scrambler 900 ini tidak hanya sekadar tampak menarik tetapi juga siap menghadapi berbagai kondisi jalan. Ini mencerminkan pentingnya pemilihan material dalam setiap proyek modifikasi.

Peluncuran modifikasi ini mendapat sambutan positif dari komunitas pecinta motor di seluruh dunia. Banyak penggemar yang mengagumi kreativitas dan keahlian Heiwa MC dalam menciptakan sepeda motor unik. Dukungan dari komunitas ini menunjukkan bahwa modifikasi motor bukan hanya tentang kendaraan itu sendiri, tetapi juga tentang membangun hubungan antar penggemar dan berbagi kecintaan terhadap otomotif.

Karya terbaru dari Heiwa MC diharapkan dapat menginspirasi para modifikator lain untuk berinovasi dalam menciptakan desain unik dan fungsional. Dengan terus mengeksplorasi berbagai kemungkinan dalam modifikasi, industri otomotif dapat berkembang dengan ide-ide segar yang mendorong batasan kreativitas. Ini menunjukkan bahwa dunia modifikasi motor selalu dinamis dan penuh peluang baru.

Dengan peluncuran modifikasi Triumph Scrambler 900 oleh Heiwa MC, semua pihak kini diajak untuk menghargai seni dan teknik dalam dunia modifikasi motor. Karya ini tidak hanya menjadi simbol kreativitas tetapi juga menunjukkan bagaimana sebuah kendaraan dapat diubah menjadi sesuatu yang lebih personal dan unik. Ini menjadi momen penting bagi para penggemar otomotif untuk merayakan inovasi dan keindahan dalam setiap detail sepeda motor yang dimodifikasi.