Xiaomi SU7 Ultra Segera Meluncur: Kapan Tanggal Rilis Resminya

Dalam waktu dekat, Xiaomi siap meluncurkan kendaraan listrik terbaru, SU7 Ultra, yang akan diresmikan bersamaan dengan smartphone terbaru mereka, Xiaomi 15 dan 15 Pro. Peluncuran ini dijadwalkan pada 29 Oktober, menandai langkah besar Xiaomi dalam dunia kendaraan ramah lingkungan.

Sejak prototipe SU7 Ultra diperkenalkan pada Juli lalu, Xiaomi telah memberikan gambaran spesifikasi dan fitur unggulan yang akan hadir pada versi produksinya. Dikutip dari Arenaev pada Minggu (27/10/2024), CEO Xiaomi, Lei Jun, menyatakan bahwa model produksi SU7 Ultra akan tetap mempertahankan struktur sasis, tiga motor, dan baterai yang diperkenalkan pada prototipe awal.

Walaupun prototipe sebelumnya menggunakan bodi serat karbon penuh, kabarnya SU7 Ultra versi produksi akan menggunakan material yang lebih terjangkau untuk menekan biaya. Kendaraan sport ini akan dilengkapi dengan tiga motor, yaitu dua motor V8 dan satu motor V6, yang bersama-sama menghasilkan tenaga sebesar 1.138 kW atau setara dengan 1.526 tenaga kuda (hp).

Pada prototipe, akselerasi SU7 Ultra tercatat dapat mencapai 100 km/jam dalam 1,97 detik dan 200 km/jam dalam 5,96 detik, dengan kecepatan maksimum lebih dari 350 km/jam. Namun, Xiaomi belum memberikan konfirmasi apakah spesifikasi tersebut akan tetap sama di versi final.

Spesifikasi dan Harga Xiaomi SU7 Ultra

Menjelang peluncuran, Xiaomi telah membuka layanan pemesanan awal untuk SU7 Ultra melalui situs web resmi mereka. Konsumen dapat memilih dealer yang tersedia untuk memudahkan proses pembelian. Diperkirakan, harga SU7 Ultra akan berada di kisaran 800.000 yuan, atau sekitar Rp1,7 miliar.

Xiaomi SU7 Ultra akan ditenagai oleh baterai Qilin II dari CATL, yang mendukung pengisian daya cepat dengan sistem pengisian 5,2C. Teknologi ini memungkinkan baterai untuk diisi dengan lebih efisien, menjadikan SU7 Ultra pilihan tepat bagi konsumen yang menginginkan performa tinggi.

Sistem pengereman juga menjadi salah satu fitur unggulan dari SU7 Ultra. Mobil ini dilengkapi dengan kaliper rem enam piston yang menawarkan daya henti luar biasa, sangat penting untuk kendaraan berkecepatan tinggi. Xiaomi juga menyebutkan bahwa SU7 Ultra akan menggabungkan sistem pengereman regeneratif dengan rem mekanis, menghasilkan daya henti sebesar 2,36g.

Kehadiran SU7 Ultra di pasar diharapkan akan menuai respons positif, seiring popularitas model sebelumnya, SU7. Dengan berbagai inovasi dan performa unggulan, Xiaomi memperluas portofolio mereka di industri kendaraan listrik yang semakin kompetitif.

Avatr 07 Dan Neta L Jadi Kendaraan Pertama Gunakan Baterai Freevoy Dari CATL

Pada 26 Oktober 2024, Avatr 07 dan Neta L diumumkan sebagai kendaraan pertama yang menggunakan baterai Freevoy yang dikembangkan oleh CATL, salah satu produsen baterai terbesar di dunia. Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan daya tahan baterai pada kendaraan listrik, sejalan dengan tren global menuju mobilitas yang lebih berkelanjutan.

Pertama, baterai Freevoy menawarkan kapasitas dan kecepatan pengisian yang lebih baik dibandingkan dengan teknologi baterai sebelumnya. Dengan kemampuan untuk mengisi daya dalam waktu yang lebih singkat, pengguna kendaraan listrik dapat menikmati pengalaman berkendara yang lebih nyaman tanpa harus menunggu lama. Ini menjadi daya tarik utama bagi konsumen yang semakin beralih ke kendaraan listrik.

Selanjutnya, teknologi baterai ini dirancang dengan fokus pada keberlanjutan. Baterai Freevoy menggunakan material yang ramah lingkungan dan proses produksi yang lebih efisien, sehingga mengurangi jejak karbon dari kendaraan listrik tersebut. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dan industri otomotif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung pencapaian target net-zero di masa depan.

Selain itu, Avatr 07 dan Neta L juga dilengkapi dengan teknologi canggih lainnya, seperti sistem manajemen baterai yang pintar dan fitur keselamatan terkini. Hal ini tidak hanya meningkatkan performa kendaraan tetapi juga memberikan rasa aman bagi pengendara dan penumpang. Inovasi tersebut menjadi nilai tambah yang penting di tengah persaingan ketat di industri otomotif.

Sebagai penutup, peluncuran Avatr 07 dan Neta L dengan baterai Freevoy menandai langkah maju dalam perkembangan kendaraan listrik di Indonesia dan global. Dengan mengedepankan teknologi yang lebih efisien dan berkelanjutan, diharapkan kedua model ini dapat menarik perhatian konsumen dan berkontribusi pada peningkatan adopsi kendaraan listrik. Ini menjadi bagian dari upaya bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan ramah bagi generasi mendatang.

Modifikasi Wuling Binguo Cipung: Gaya Retro Futuristik yang Unik dan Menarik

Wuling Motors baru-baru ini merilis mobil listrik terbaru mereka, Wuling Binguo EV, yang hadir dengan dimensi kompak dan desain menarik. Mobil ini langsung mencuri perhatian, bahkan mendorong sejumlah pemiliknya untuk melakukan modifikasi agar tampil lebih personal.

Salah satu modifikasi yang menarik perhatian adalah dari aktor Raffi Ahmad, yang menghadirkan Binguo EV dengan gaya retro futuristik sebagai persembahan untuk putra keduanya, Rayyanza Malik Ahmad, yang akrab dipanggil Cipung. Raffi terinspirasi dari mainan favorit Cipung dan memutuskan untuk mewujudkan tampilan unik ini di mobil Binguo EV.

“Terinspirasi dari mainan Cipung, sepertinya menarik jika dibuatkan mobil aslinya,” ujar Raffi dalam keterangan resmi, Minggu (6/10/2024).

Secara tampilan, modifikasi ini mempertahankan desain futuristik khas Wuling Binguo, terutama bagian depan yang dilengkapi lampu utama berbentuk lonjong. Namun, sentuhan personal terlihat pada stiker body yang menggunakan Maxdecal 9600 Series Rayyanza Special Edition berwarna merah solid yang mencolok.

Kesan retro semakin diperkuat dengan penambahan aksesori di bagian bumper dan side skirt beraksen perak, serta pemasangan turbo disc pada bagian ban, yang memberikan sentuhan klasik pada mobil listrik ini.

Bagian belakang juga disesuaikan agar tampak selaras dengan bagian depan. Aksesori di pintu bagasi dan bumper belakang ditambahkan untuk menciptakan tampilan yang lebih menyeluruh dan menarik. Pada bagian atap, Cipung’s Binguo dilengkapi dengan roof rack beraksen kayu dan besi, menambah fungsionalitas sekaligus menonjolkan gaya retro.

Di bagian interior, tata letak dasbor masih menggunakan desain standar dari Wuling Binguo. Namun, beberapa bagian seperti jok telah diberikan sentuhan oleh Vertue Concept, menjadikannya lebih elegan. Headrest juga telah dipersonalisasi dengan emblem nama Raffi Ahmad, memberikan sentuhan eksklusif pada mobil ini.

Secara keseluruhan, modifikasi pada Wuling Binguo EV ini sukses mengubah tampilan city car listrik ini menjadi lebih unik dengan gaya retro. Bagi pemilik Binguo lain, modifikasi ini bisa menjadi inspirasi untuk mempercantik kendaraan mereka.

Selain itu, Maxdecal merilis dua jenis kaca film terbaru, yaitu Platinum Series dan Gold Series, yang menggunakan teknologi sputtering dan Nano Ceramic High Definition untuk perlindungan optimal. Kaca film ini mampu menolak panas dan sinar UV hingga 99 persen, menjaga kenyamanan kabin dari paparan sinar matahari.

Aion Indonesia Perkenalkan Mobil Listrik Y Plus Dan Hyptec HT Di GIIAS Semarang

Semarang – Aion Indonesia, produsen mobil listrik terkemuka, resmi memperkenalkan dua model terbarunya, Y Plus dan Hyptec HT, di Gelaran Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung di Semarang. Peluncuran ini menegaskan komitmen Aion dalam mendukung transisi menuju mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Model Y Plus hadir dengan desain yang modern dan aerodinamis, memberikan kesan futuristik yang menarik. Mobil ini dilengkapi dengan teknologi canggih, seperti sistem infotainment yang terintegrasi dan fitur keselamatan mutakhir. Aion mengklaim bahwa Y Plus mampu menempuh jarak hingga 500 kilometer dalam satu kali pengisian daya, menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan jarak jauh.

Sementara itu, Hyptec HT dirancang sebagai solusi transportasi perkotaan. Dengan ukuran kompak dan kapasitas penumpang yang optimal, mobil ini sangat cocok untuk digunakan di lingkungan perkotaan yang padat. Hyptec HT dilengkapi dengan berbagai fitur kenyamanan dan keamanan, termasuk kamera 360 derajat dan sistem navigasi pintar.

Melalui peluncuran kedua model ini, Aion Indonesia menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan dan lingkungan. Perusahaan berusaha untuk mengurangi emisi karbon dan mempromosikan penggunaan energi bersih di sektor transportasi. Aion juga menyediakan infrastruktur pengisian daya yang memadai untuk mendukung pengguna mobil listrik di Indonesia.

Peluncuran Y Plus dan Hyptec HT mendapat sambutan positif dari pengunjung GIIAS Semarang. Banyak pengunjung yang tertarik untuk mencoba fitur-fitur canggih dan performa mobil listrik ini. Aion Indonesia juga menyediakan sesi test drive untuk memberikan pengalaman langsung kepada calon konsumen.

Peluncuran Y Plus dan Hyptec HT oleh Aion Indonesia di GIIAS Semarang menandai langkah penting dalam mempromosikan mobil listrik di Indonesia. Dengan teknologi inovatif dan komitmen terhadap keberlanjutan, Aion berupaya untuk menjadi pemimpin dalam industri otomotif listrik di Tanah Air.

Ford Sarankan Konsumen EV Setop Pakai Adaptor NACS Tesla Supercharger

Pada tanggal 22 Oktober 2024, Ford mengeluarkan pernyataan resmi yang menyarankan konsumen kendaraan listrik (EV) untuk tidak menggunakan adaptor NACS (North American Charging Standard) dengan Tesla Supercharger. Langkah ini diambil setelah sejumlah laporan mengenai masalah teknis yang dialami pengguna.

Dalam pernyataan tersebut, Ford menjelaskan bahwa penggunaan adaptor NACS dengan Tesla Supercharger dapat menyebabkan masalah kompatibilitas. Beberapa konsumen melaporkan kesulitan saat mengisi daya dan munculnya pesan kesalahan pada layar kendaraan. “Kami mendorong pengguna untuk menggunakan sistem pengisian daya yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan mereka,” kata juru bicara Ford.

Ford juga berupaya meningkatkan kesadaran di kalangan konsumen mengenai pentingnya menggunakan peralatan yang tepat saat mengisi daya EV. “Keamanan dan kenyamanan pengguna adalah prioritas kami. Kami ingin memastikan bahwa semua konsumen memahami potensi risiko yang terkait dengan penggunaan adaptor yang tidak resmi,” tambahnya.

Sebagai solusi, Ford merekomendasikan penggunaan stasiun pengisian daya yang kompatibel dengan kendaraan mereka. Perusahaan ini juga telah meningkatkan jumlah stasiun pengisian daya yang dapat diakses oleh konsumen untuk memastikan kenyamanan pengguna EV. “Kami bekerja keras untuk memperluas jaringan pengisian daya yang aman dan efisien,” ujar perwakilan Ford.

Pernyataan Ford ini mendapatkan perhatian dari komunitas pengguna EV. Banyak yang menghargai transparansi dan upaya perusahaan dalam menjaga keselamatan pengguna. “Ini adalah langkah yang baik untuk melindungi konsumen dari masalah teknis yang tidak diinginkan,” komentar salah satu pengguna di media sosial.

Dengan saran ini, Ford menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan infrastruktur kendaraan listrik yang aman dan andal. Di tengah pertumbuhan pesat industri EV, penting bagi produsen untuk memastikan bahwa semua komponen dan sistem pengisian daya berfungsi dengan baik, demi keselamatan dan kenyamanan penggunanya.

Mazda Dukung JFW Karena Kesamaan Visi Desain Dan Gaya

Pada tanggal 20 Oktober 2024, Mazda secara resmi mengumumkan dukungannya terhadap Jakarta Fashion Week (JFW) 2024. Komitmen ini tidak hanya menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap dunia seni dan desain, tetapi juga mencerminkan kesamaan visi antara Mazda dan JFW dalam mengedepankan inovasi dan estetika.

Dukungan Mazda terhadap JFW berfokus pada kolaborasi dalam menciptakan pengalaman yang unik bagi pengunjung. Pihak Mazda mengungkapkan bahwa desain dan gaya merupakan elemen penting dalam filosofi mereka, yang sejalan dengan misi JFW untuk menampilkan karya terbaik dari para desainer lokal dan internasional. “Kami percaya bahwa baik otomotif maupun fashion memiliki daya tarik yang sama dalam hal estetika dan inovasi,” kata perwakilan Mazda.

Sebagai bagian dari kolaborasi ini, Mazda akan menampilkan beberapa model kendaraan terbaru mereka di area pameran JFW. Mobil-mobil ini akan dipadukan dengan koleksi fashion yang dipresentasikan, menciptakan pengalaman yang harmonis antara dua dunia tersebut. Desainer ternama yang berpartisipasi juga akan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan karya mereka dalam konteks yang berbeda, menambah daya tarik acara.

Mazda berharap kolaborasi ini dapat memberikan inspirasi kepada generasi muda, terutama dalam bidang desain dan kreativitas. “Kami ingin mendorong para desainer muda untuk mengeksplorasi potensi mereka dan memanfaatkan desain sebagai cara untuk mengekspresikan diri,” imbuh perwakilan Mazda lainnya.

JFW 2024 diharapkan menjadi ajang yang lebih meriah dengan adanya dukungan dari Mazda. Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai platform untuk memperkenalkan tren fashion terkini, tetapi juga sebagai wadah untuk merayakan seni dan inovasi dalam berbagai bentuk.

Dengan semangat kolaborasi ini, Mazda dan JFW bertekad untuk menjadikan acara ini sebagai momen penting dalam dunia fashion dan otomotif, sekaligus memperkuat posisi keduanya sebagai pionir dalam desain yang kreatif dan berkelas.

Volvo Rilis SUV Listrik Di Indonesia Harga Mulai Di Bandrol Rp 800 Jutaan

Volvo baru saja meluncurkan SUV listrik terbarunya di Indonesia, menandai langkah penting dalam komitmennya untuk menghadirkan kendaraan ramah lingkungan di pasar Asia Tenggara. SUV ini diharapkan dapat menarik perhatian konsumen yang semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan.

SUV listrik ini dilengkapi dengan teknologi mutakhir, termasuk baterai dengan daya tahan yang tinggi dan kemampuan pengisian cepat. Dengan jangkauan hingga 400 kilometer dalam satu pengisian penuh, kendaraan ini menawarkan kenyamanan dan efisiensi bagi pengguna yang menginginkan mobilitas tanpa emisi. Fitur keselamatan dan kenyamanan, seperti sistem navigasi canggih dan konektivitas smartphone, juga menjadi sorotan utama.

Volvo mematok harga mulai Rp 800 juta untuk model dasar SUV ini, menjadikannya pilihan yang menarik di segmen kendaraan listrik. Terdapat beberapa varian yang ditawarkan, sehingga konsumen dapat memilih sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka. Volvo percaya bahwa harga yang kompetitif akan membantu meningkatkan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.

Sebagai bagian dari peluncuran ini, Volvo juga mengumumkan kolaborasi dengan penyedia layanan pengisian listrik untuk memperluas infrastruktur pengisian di seluruh Indonesia. Upaya ini bertujuan untuk mempermudah pemilik kendaraan listrik dalam mengakses fasilitas pengisian, sehingga meningkatkan kepercayaan konsumen untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.

Peluncuran SUV listrik ini mendapat respons positif dari para penggemar otomotif dan pengamat industri. Banyak yang berharap bahwa langkah ini dapat mendorong produsen lain untuk mengikuti jejak Volvo dalam menghadirkan kendaraan listrik di pasar Indonesia. Dengan meningkatnya kesadaran akan perubahan iklim, diharapkan lebih banyak konsumen yang memilih kendaraan ramah lingkungan di masa mendatang.

Dengan peluncuran SUV listrik terbaru ini, Volvo menunjukkan komitmennya untuk mendukung transisi menuju mobilitas berkelanjutan di Indonesia. Diharapkan, produk ini tidak hanya menawarkan performa yang mengesankan, tetapi juga menjadi bagian dari solusi untuk mengurangi dampak lingkungan dari sektor transportasi.

Jauh Dari Harapan! Penjualan Mobil Di Indonesia Hingga September 2024 Cuma 600 Ribuan Unit

Pada tanggal 17 Oktober 2024, data terbaru menunjukkan bahwa penjualan mobil di Indonesia hingga September 2024 hanya mencapai 600 ribu unit. Angka ini jauh dari harapan yang sebelumnya dipatok oleh para pelaku industri otomotif yang optimis dapat mencapai angka satu juta unit pada tahun ini. Penurunan ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi oleh industri otomotif di tengah berbagai faktor eksternal.

Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap penurunan penjualan ini antara lain meningkatnya biaya bahan bakar, ketidakstabilan ekonomi, serta kebijakan pemerintah yang membatasi penggunaan kendaraan pribadi untuk mengatasi kemacetan. Selain itu, lonjakan harga bahan baku akibat gangguan rantai pasokan global juga mempengaruhi harga jual mobil, sehingga konsumen lebih memilih menunda pembelian.

Dampak dari penjualan yang lesu ini dirasakan oleh banyak pelaku industri otomotif, termasuk produsen, dealer, dan pemasok. Beberapa pabrikan bahkan terpaksa melakukan pemangkasan tenaga kerja dan menghentikan produksi di beberapa lini untuk menyesuaikan diri dengan kondisi pasar yang menurun. Hal ini berpotensi menimbulkan gelombang PHK di sektor ini, yang tentunya berpengaruh pada perekonomian nasional.

Meski situasi saat ini terlihat suram, beberapa analis optimis bahwa penjualan mobil dapat pulih pada tahun mendatang jika faktor-faktor eksternal mulai stabil. Pemerintah diharapkan juga dapat memberikan insentif bagi konsumen dan produsen untuk meningkatkan penjualan. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, industri otomotif Indonesia diharapkan dapat kembali ke jalur pertumbuhan yang positif.

MG Cyberster Meluncur Di Indonesia Harganya Rp 1,6 M

Jakarta — MG (Morris Garages) secara resmi meluncurkan model terbaru mereka, Cyberster, di pasar Indonesia. Mobil listrik ini dihadirkan sebagai bagian dari strategi MG untuk memperluas jangkauan produk ramah lingkungan di tanah air. Harga yang ditawarkan untuk MG Cyberster adalah Rp 1,6 miliar.

Cyberster hadir dengan desain yang futuristik dan sporty, menarik perhatian banyak penggemar otomotif. Dengan bentuk bodi yang aerodinamis dan lampu LED yang tajam, mobil ini menciptakan kesan modern dan dinamis. “Kami ingin memberikan sesuatu yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga stylish dan fungsional,” ujar perwakilan MG Indonesia.

MG Cyberster dibekali dengan teknologi canggih dan performa yang menjanjikan. Ditenagai oleh motor listrik dengan daya maksimum yang mampu mencapai 0-100 km/jam dalam waktu singkat, mobil ini menjawab kebutuhan konsumen akan kendaraan yang efisien dan bertenaga. “Kami percaya Cyberster akan memenuhi ekspektasi konsumen yang menginginkan performa tinggi dan emisi rendah,” tambahnya.

Mobil ini dilengkapi dengan berbagai fitur modern, termasuk sistem infotainment canggih, konektivitas yang baik, serta berbagai sistem keamanan seperti pengereman otomatis dan sensor parkir. Semua fitur ini bertujuan untuk memberikan pengalaman berkendara yang nyaman dan aman.

Peluncuran Cyberster disambut antusias oleh konsumen dan pengamat industri. Banyak yang menilai bahwa hadirnya model ini akan semakin memperkuat posisi MG di pasar mobil listrik Indonesia. “Dengan harga yang kompetitif dan fitur yang ditawarkan, Cyberster memiliki potensi untuk menarik banyak peminat,” ujar seorang analis otomotif.

Dengan peluncuran MG Cyberster, industri otomotif Indonesia semakin beragam, terutama dalam segmen kendaraan listrik. Kehadiran model ini tidak hanya menawarkan inovasi teknologi tetapi juga memberikan pilihan baru bagi konsumen yang ingin beralih ke mobil ramah lingkungan. Pengamat industri akan terus memantau perkembangan penjualan Cyberster di pasar Indonesia.

Dorong Penjualan EV, Chery Kasih Rp 50 Juta Untuk Yang Mau Beralih Ke Omoda E5

Jakarta — Dalam upaya mendorong penjualan mobil listrik (EV) di Indonesia, Chery Automotive mengumumkan program insentif menarik bagi konsumen yang ingin beralih ke model Omoda E5. Perusahaan menawarkan potongan harga sebesar Rp 50 juta untuk setiap pembelian Omoda E5, yang diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan.

Omoda E5 hadir dengan berbagai fitur canggih dan desain modern yang menarik. Mobil ini dilengkapi dengan teknologi baterai terbaru yang memberikan jangkauan lebih jauh serta performa yang optimal. “Kami percaya Omoda E5 adalah pilihan tepat bagi konsumen yang ingin berkontribusi pada lingkungan sambil menikmati kenyamanan berkendara,” ujar Direktur Pemasaran Chery.

Dengan adanya program insentif ini, Chery menargetkan penjualan Omoda E5 dapat meningkat signifikan dalam waktu dekat. “Kami berharap insentif ini dapat menarik lebih banyak konsumen untuk mencoba kendaraan listrik dan beralih dari kendaraan konvensional,” kata seorang pejabat Chery. Target penjualan yang ditetapkan adalah mencapai 2.000 unit dalam enam bulan ke depan.

Program insentif ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Pemerintah telah menetapkan berbagai insentif bagi produsen dan konsumen EV untuk mempercepat transisi menuju transportasi yang lebih berkelanjutan. “Kami sangat mendukung langkah pemerintah dan berkomitmen untuk berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon,” tambah Direktur Chery.

Beberapa konsumen yang sudah mencoba Omoda E5 memberikan tanggapan positif terkait performa dan kenyamanannya. “Saya tertarik dengan tawaran potongan harga ini. Mobil listrik ini sangat nyaman dan ramah lingkungan,” ungkap salah satu calon pembeli.

Dengan menawarkan insentif sebesar Rp 50 juta untuk Omoda E5, Chery Automotive berharap dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Langkah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.